You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Petugas Kebersihan Diminta Pantau Pintu Air
.
photo Yopie Oscar - Beritajakarta.id

Petugas Kebersihan Diminta Pantau Pintu Air

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama meminta petugas kebersihan memonitor pintu air selama 24 jam. Hal ini karena masih banyaknya sampah di pintu air, seperti terjadi di pintu air Manggarai.

Ini harus tegas, petugas harus awasi, tidak ada toleransi. Jangan sampai pintu air penuh sampah lagi

"Ini harus tegas, petugas harus awasi, tidak ada toleransi. Jangan sampai pintu air penuh sampah lagi," ujarnya, Senin (7/3).

‎Selain itu, lanjut Basuki, pintu air yang mengarah ke Kali Ciliwung Lama agar tidak ditutup lagi. Sehingga aliran air tidak terfokus dibuang ke kanal banjir barat saja.

Pengaturan Ketinggian Pintu Air Manggarai Dilakukan Bertahap

"Kalau sekarang ke Ancol kan yang di Gunung Sahari sudah ditanggul, makanya dibuka saja," katanya.

Kepala Dinas Tata Air DKI Jakarta, Teguh Hendrawan mengatakan, sejak mendapatkan instruksi minggu lalu pihaknya sudah melakukan uji coba pembuangan dan pembagian air tersebut.

"Katulampa dibuka hingga 200 Meter, kita lakukan pengaturan pembuangan airnya baik ke Ciliwung Lama dan KBB. Sehingga saat Katulampa Siaga 2 ‎kita kosongkan air mulai Hayam Wuruk hingga pintu tangki, ternyata dampaknya efektif," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pramono Anung Siap Ikuti Prosesi Pelantikan Sebagai Gubernur DKI

    access_time20-02-2025 remove_red_eye2716 personTiyo Surya Sakti
  2. Jakarta International Stadium Resmi Jadi Markas Persija

    access_time20-02-2025 remove_red_eye2269 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Alumni Menwa UPNVJ Tanam Mangrove di Hutan Angke Kapuk

    access_time22-02-2025 remove_red_eye1817 personNurito
  4. Kebakaran di Gedung Pasar Raya Blok M Berhasil Dipadamkan

    access_time19-02-2025 remove_red_eye1084 personTiyo Surya Sakti
  5. Pemprov DKI akan Gelar Pasar Pangan Murah di 193 Lokasi

    access_time22-02-2025 remove_red_eye1078 personBudhi Firmansyah Surapati