DKI Dorong Terminal Pulogebang Segera Dioperasikan
Karena itu kami upayakan sebelum puasa sudah difungsikan. Sekitar awal Juni lah
Dinas Perhubungan DKI Jakarta menargetkan Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur dioperasikan secara penuh pada Juni 2016 mendatang. Dengan begitu, terminal dapat difungsikan sebagai pemberangkatan angkutan mudik Idul Fitri 1437 Hijriah.
Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta, Andri Yansyah mengatakan, pihaknya mendorong agar terminal Pulogebang segera dioperasikan. Sebab sudah lama tertunda, sedangkan biaya perawatan dan operasional terminal sangat besar.
Biaya Listrik Terminal Pulogebang Rp 250 Juta Per Bulan"Karena itu kami upayakan sebelum puasa sudah difungsikan. Sekitar awal Juni lah," kata Andri, Rabu (30/3).
Ia menjelaskan, diskusi yang dihadiri stakeholder dari Direktorat Jenderal (Dirjen) Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Dinas Bina Marga dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta ini sebagai upaya menyatukan visi dan misi.
Sehingga, kendala kendala seperti akses jalan, fungsi gate, rambu-rambu, marka jalan, sistem IT untuk penerimaan retribusi, dan loket dapat segera diatasi.
Diakui Andri, pihaknya juga akan rutin menggelar rapat koordinasi untuk percepatan pengoperasian terminal.
"Untuk lebih mengintensifkan agar pelaksanaan ini cepat seminggu sekali. Setiap Selasa akan rapat koordinasi," tandasnya.