You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Peningkatan Volume Kendaraan di Jalan Protokol Hanya Fenomena
.
photo Yopie Oscar - Beritajakarta.id

Peningkatan Volume Kendaraan Hanya Fenomena

Kepadatan arus lalu lintas akibat uji coba penghapusan 3 in 1 di sejumlah jalan protokol diperkirakan meningkat sekitar 20 persen. Hal tersebut diakibatkan fenomena kendaraan pribadi beralih dari jalur alternatif ke jalan protokol yang sebelumnya diterapkan aturan 3 ini 1. Diperkirakan, fenomena tersebut tidak berlangsung lama.

Sebenarnya memang setiap harinya di jalan pemberlakuan 3 in 1 macet

Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta, Andri Yansyah mengakui, evaluasi sementara bersama pihak kepolisan memang terjadi peningkatan volume kendaraan di ruas jalan yang sebelumnya diterapkan 3 in 1. Alhasil, kemacetan lebih tinggi daripada sebelum dilakukan uji coba penghapusan.

"Sebenarnya memang setiap harinya di jalan pemberlakuan 3 in 1 macet. Hanya kini ditambah kendaraan yang biasa lewat jalur alternatif beralih ke sana," ujarnya, Rabu (6/4).

Penghapusan 3 in 1, Jalan Pinggiran Kota Lebih Lengang

Menurut Andri, peningkatan volume kendara karena perubahan aturan tersebut hanya sebuah fenomena saja. Tidak dalam waktu lama, dengan sendirinya masyarakat akan kembali melewati jalur alternatif karena jalur protokol menjadi macet.

"Selama 7 hari ke depan akan kita evaluasi lebih dahulu. Setelahnya akan dikaji langkah apa yang diambil terhadap masalah tersebut," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pramono Anung Siap Ikuti Prosesi Pelantikan Sebagai Gubernur DKI

    access_time20-02-2025 remove_red_eye2700 personTiyo Surya Sakti
  2. Jakarta International Stadium Resmi Jadi Markas Persija

    access_time20-02-2025 remove_red_eye2249 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Alumni Menwa UPNVJ Tanam Mangrove di Hutan Angke Kapuk

    access_time22-02-2025 remove_red_eye1686 personNurito
  4. Kebakaran di Gedung Pasar Raya Blok M Berhasil Dipadamkan

    access_time19-02-2025 remove_red_eye1054 personTiyo Surya Sakti
  5. Pemprov DKI akan Gelar Pasar Pangan Murah di 193 Lokasi

    access_time22-02-2025 remove_red_eye1024 personBudhi Firmansyah Surapati