Rawa Buaya Dicanangkan Jadi Kampung KB
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mencanangkan wilayah Kelurahan Rawa Buaya masuk dalam program Kampung Keluarga Berencana (KB). Pencanangan tersebut dilakukan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama bersama dengan peresmian Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Rawa Buaya Tahap II pagi tadi.
DI Jakarta sudah ada empat Kampung KB. Rawa Buaya hari ini dipilih menjadi salah satu wilayah dalam program itu
"DI Jakarta sudah ada empat Kampung KB. Rawa Buaya hari ini dipilih menjadi salah satu wilayah dalam program itu," kata Abidinsyah Siregar, Deputi Bidang Advokasi, Penggerakan dan Informasi Badan Kependuudkan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Selasa (19/4).
Ia menuturkan, Rawa Buaya dipilih menjadi salah satu wilayah Kampung KB berdasarkan hasil analisis dari pemetaan sosial yang dilakukan sejumlah akademisi Universitas Mercu Buana. Pemetaan itu selanjutnya diolah bersama BPMKB DKI Jakarta dibantu salah satu perusahaan properti melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).
Tanah Tinggi akan Dijadikan Percontohan Kampung KB"Tujuan yang hendak dicapai yakni hidup tidak sekadar hidup," tuturnya.
Menurutnya, di Ibukota, program Kampung KB harus dibuat dengan konsep berbeda dan menjadi paling terbaiki dari wilayah lainnya.
"Mudah-mudahan dengan dicanangkannya Kelurahan Rawa Buaya sebagai kampung KB dapat menjadi salah satu titik kebangkitan untuk Ibukota," ucapnya.
Wali Kota Jakarta Barat, Anas Efendi mengatakan, program KB tentu sangat baik, karena akan sejalan dengan kualitas hidup masyarakat.
"Kalau zaman dulu stigmanya 'banyak anak banyak rezeki', tapi zaman sekarang sudah beda lagi. Justru cukup rengan dua anak saja, agar kita bisa fokus mendidik anak menjadi berkualitas," tandasnya.