You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 Kelompok KJA Kesulitan Budidaya Bawal Bintang
.
photo Suparni - Beritajakarta.id

Kelompok KJA Kesulitan Budidaya Bawal Bintang

Pakan ikan bawal bintang untuk budidaya, selain sulit  didapat juga sangat mahal harganya. Hal tersebut dirasakan dua kelompok budidaya Keramba Jaring Apung (KJA) yang ada di Pulau Karang Lebar, Kelurahan Pulau Panggang.

Kalau individu atau kelompok kecil begini nggak sanggup pakannya. Lebih mudah krapu, baik pakan maupun jualnya

"Untuk pakan ikan, bantuan awal dari dinas sebanyak 38 ton sudah habis. Kini masing-masing kelompok harus membeli pakan sendiri sekitar 1,5 ton hingga panen sekitar bulan September nanti," ujar Nawawi, Ketua kelompok KJA Seafarming, Senin (16/5).

Menurutnya, tingginya harga pakan ikan bawal dan sulitnya pemasaran membuat pembudidaya ikan enggan memelihara bawal.

Nelayan KJA Kesulitan Pasarkan Ikan Bawal Bintang

"Memelihara ikan bawal bintang ini harus punya perusahaan atau boss. Kalau individu atau kelompok kecil begini nggak sanggup pakannya. Lebih mudah krapu, baik pakan maupun jualnya," tandasnya.

Dua kelompok binaan Sudin KPKP Kepulauan Seribu, masing-masing; kelompok BBL dan Seafarming ini mengaku baru pertama kali mengembangkan ikan bawal bintang bantuan dari Dinas Kelautan Pertanian dan Ketahanan Pangan DKI.

Dari hasil bantuan dan pembinaan tersebut, dua kelompok ini telah sempat melakukan panen perdana sebanyak 3,6 ton dengan harga per kilogramnya Rp 55-60 ribu.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pendaftaran Anggota KI DKI 2025-2029 Dimulai 25 Juli

    access_time16-07-2025 remove_red_eye2965 personFolmer
  2. Tim Sepak Bola U-12 DKI Wakili Indonesia Berlaga di Dana Cup Denmark

    access_time16-07-2025 remove_red_eye1181 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. MRT Jakarta Kaji Perluas Rute ke Tangerang Selatan

    access_time13-07-2025 remove_red_eye1161 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Jakarta Fair 2025 Sukses Dorong Pertumbuhan Ekonomi

    access_time14-07-2025 remove_red_eye896 personFakhrizal Fakhri
  5. BPBD DKI Minta Warga Waspada Banjir Pesisir

    access_time15-07-2025 remove_red_eye852 personAldi Geri Lumban Tobing

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik