You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Angka Pelanggaran Parkir Liar ‎DKI Masih Tinggi
.
photo Istimewa - Beritajakarta.id

Pelanggaran Parkir Liar Meningkat

Kesadaran pengendara di Jakarta untuk parkir sesuai aturan masih lemah. Buktinya, dari data penindakan parkir liar selama Januari hingga pertengahan Mei, sebanyak 7.738 kendaraan diderek dan 19.942 kendaraan digembosi petugas atau operasi cabut pentil (OCP).

Rentang yang sama tahun sebelumnya tercatat 3.826 kendaraan diderek. Sedangkan 13.041 kendaraan di OCP

Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta, Andri Yansyah mengatakan, jumlah kendaraan yang diderek lantaran kedapatan parkir liar meningkat hampir dua kali lipat. Sedangkan kendaraan yang digembosi dalam operasi cabut pentil meningkat sekitar 50 persen.

Parkir Liar di Depan TIM Dikeluhkan

"Rentang yang sama tahun sebelumnya tercatat 3.826 kendaraan diderek. Sedangkan 13.041 kendaraan di OCP," ujarnya, Senin (16/5).

Banyaknya kendaraan yang diderek, diakui Andri berdampak pada penghasilan asli daerah (PAD) yang dihimpun. Untuk Januari sampai Mei 2016, penghasilan derek mencapai Rp 3,891 miliar, sedang tahun sebelumnya hanya Rp 1,913 miliar.‎

"Kita berharap Bank DKI bisa membuka layanan pada Sabtu dan Minggu. Pasalnya pelanggaran di kedua hari tersebut juga cukup tinggi," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1540 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1532 personAnita Karyati
  3. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1339 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1241 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pelaku UMKM di Pulau Tidung Bisa Segera Gunakan Loksem KS 02

    access_time17-01-2025 remove_red_eye900 personAnita Karyati