Pangkalan gerobak sampah di Jalan Tanah Tinggi Timur, Kelurahan Harapan Mulya, Kemayoran, dikeluhkan warga. Selain membuat kawasan menjadi kumuh, keberadaan gerobak hingga memakan badan jalan menyebabkan kemacetan.

Mereka parkir di LPS, karena sudah tidak ada lahan dan masalah ini juga sudah sering kami bahas hingga tingkat kota,

Lurah Harapan Mulya, Sudarmaji mengatakan, jika gerobak sampah yang terparkir tersebut merupakan milik petugas pengangkut sampah yang ada di RT dan RW. Mereka meletakkan gerobak di sana lantaran di wilayahnya tidak ada lahan yang dapat dimanfaatkan.

"Mereka parkir di LPS, karena sudah tidak ada lahan dan masalah ini juga sudah sering kami bahas hingga tingkat kota," kata Sudarmaji, Jumat (20/5).

Lebih lanjut, Ia mengaku pernah meminta pengurus RW menaruh gerobak di wilayahnya masing-masing. Namun hal tersebut justru menimbulkan masalah lain, warga protes karena bau.

"Jadinya serba salah juga. Ini kita masih carikan solusi," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Kebersihan Kecamatan Kemayoran Rini menuturkan, pihaknya tengah mengupayakan penyelesaian persoalan tersebut. Sebagai alternatif, pihaknya akan mencoba penerapan pola pengangkutan terjadwal.

"Kalau mulai pengangkutan sampah mulai pukul 05.00 dan maksimal pukul 08.00 selesai," tandasnya.