Bank DKI bersama PD Pasar Jaya menyalurkan kredit kepada 489 debitur yang merupakan pedagang Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Salah satu BUMD DKI ini memberikan program promo dengan bunga rendah yakni tujuh persen untuk investasi dan 8,9 persen untuk modal.

Total ada Rp 26 miliar yang disalurkan saat ini. Penyaluran terus menerus, untuk 489 pedagang atau nasabah pertama kami berikan bunga tujuh persen untuk investasi

Direktur Utama Bank DKI, Kresno Sediarsi mengatakan, kami sengaja membuat program promo dalam menyambut HUT DKI ke-489. Program promo ini akan digelar di 10 pasar yang ada di Ibukota. Untuk tahap awal kredit disalurkan di Pasar Cipulir.

"Total ada Rp 26 miliar yang disalurkan saat ini. Penyaluran terus menerus, untuk 489 pedagang atau nasabah pertama kami berikan bunga tujuh persen untuk investasi," kata Kresno, saat penandatanganan perjanjian kredit secara massal pedagang PD Pasar Jaya tahap IV, di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (9/6).

Promo berlaku mulai dari 11 April hingga akhir Juni mendatang, di 10 pasar yang ada di Ibukota. Ke-10 pasar yang tersebut diantaranya yakni Pasar Santa, Pasar Kramat Jati, Pasar Induk Kramat Jati, Pasar Kebayoran Lama, Pasar Cipulir, Pasar Perumnas Klender, Pasar Palmerah, Pasar Ciracaas, Pasar Cempaka Putih dan Pasar Johar.

Bank DKI telah empat kali melaksanakan pengaluran kredit serupa, baik dengan pedagang binaan Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) maupun pedagang PD Pasar Jaya.