You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Armada Transjakarta
Melihat antusias warga dalam menggunakan layanan Transjakarta anggkutan malam hari (Amari), jumlah unit yang dioperasikan akan ditambah. Dari semula hanya 20 unit, maka akan ditambah menjadi 80 unit untuk melayani tiga koridor. Diharapkan dengan dem.
photo doc - Beritajakarta.id

Peminat Tinggi, Bus Amari Ditambah

Mobilitas warga Jakarta yang cukup tinggi di malam hari direspons Pemprov DKI dengan terus menambah jumlah armada Angkutan Malam Hari (Amari) Transjakarta. Armada yang semula hanya 20 unit, akan ditambah 60 unit lagi untuk melayani tiga koridor. Diharapkan dengan penambahan itu bisa melayani penumpang lebih maksimal.

Sekarang baru 20 bus di tiga koridor. Rencananya nanti akan ada tambahan sehingga jadi 80 bus yang merupakan bus hasil rekondisi dari bus koridor I yang lama

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Muhammad Akbar mengatakan, penambahan unit bus akan dilakukan setelah rekondisi dari bus bekas koridor I (Blok M-Kota) yang sudah tidak terpakai. Terlebih saat ini peminat Amari cukup tinggi yaitu mencapai 3.000-5000 penumpang setiap harinya.

"Sekarang baru 20 bus di tiga koridor. Rencananya nanti akan ada tambahan sehingga jadi 80 bus yang merupakan bus hasil rekondisi dari bus koridor I yang lama," kata Akbar di Balaikota, Selasa (1/7).

Bus Transjakarta Malam Hari Diminati

Menurut Akbar, meski jumlah bus ditambah, namun tetap hanya akan melayani tiga koridor saja. Tidak adanya penambahan jumlah koridor, karena jumlah unit bus untuk tiga koridor tersebut masih sangat minim. Ketiga koridor tersebut yakni koridor I (Blok M-Kota), koridor III (Kalideres-Harmoni), dan koridor IX (Pluit-Pinang Ranti).

 

"Sementara masih untuk menunjang di tiga koridor saja," ucapnya.

Dikatakan Akbar, penambahan unit bus ini akan mempersingkat headway atau waktu tunggu. Saat ini untuk jarak antara satu bus dengan yang lain mencapai 15 menit sampai 30 menit. Pada pukul 22.00 WIB sampai 24.00 headway dari 15 menit sampai 20 menit. Sedangkan dari pukul 00.00 WIB sampai 05.00 WIB mencapai 30 menit jarak antar busnya.

Ia menambahkan, bus juga tidak melayani semua halte, melainkan hanya halte-halte tertentu saja yang dilintasi. Pengelola hanya mengoperasikan halte dengan jumlah penumpang banyak dan lokasinya dekat dengan keramaian. Pada jalur koridor I, bus hanya berhenti di Halte Blok M, Bundaran Senayan, Bendungan Hilir, Karet, Dukuh Atas 1, Tosari, Sarinah, Harmoni, Mangga Besar, dan Kota. Di koridor III, bus hanya berhenti di Halte Sumber Waras, Grogol 1, Grogol 2, Central Park, Jelambar, Indosiar, Jembatan Gantung, Jembatan Baru, Rawa Buaya, Pesakih, dan Kalideres.

Sementara di koridor IX, bus berhenti di Halte PGC 2, Cawang UKI, BNN, Cawang Ciliwung, Tugu Pancoran, Kuningan Barat, Jamsostek Gatot Subroto, Semanggi, Slipi, Petamburan, Kemanggisan, RS Harapan Kita, Penjaringan, dan Pluit.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Salip Jatim, Jakarta Pimpin Perolehan Medali Emas PON XXI

    access_time14-09-2024 remove_red_eye1223 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Klasemen Sementara PON XXI, Jakarta Terus Bayangi Jawa Timur

    access_time13-09-2024 remove_red_eye1121 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Warga Serbu Pasar Murah di Kelurahan Dukuh

    access_time18-09-2024 remove_red_eye1051 personNurito
  4. Ini Penerima DTKJ Award 2024

    access_time19-09-2024 remove_red_eye978 personTiyo Surya Sakti
  5. Kalahkan Juara Bertahan, Atlet Tarung Derajat Fariuddin Ishafahani Raih Emas di PON XXI

    access_time19-09-2024 remove_red_eye931 personAldi Geri Lumban Tobing