You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Pedestrian Jl Cacing Dikuasai Usaha Bengkel
.
photo Ilustrasi - Beritajakarta.id

Pedestrian Jl Cacing Dikuasai Usaha Bengkel

Warga Kelurahan Semper Barat, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara mengeluhkan pedestrian sepanjang Jalan Cacing yag dikuasai usaha bengkel bongkar pasang mesin kendaraan, tambal ban dan penjual kepala truk trailer. Selain menyulitkan pejalan kaki, keberadaan mereka memicu kemacetan.

Imbasnya pedestrian tidak dapat dilintasi pejalan kaki. Mobil yang di servis juga memakan badan jalan sehingga memicu kemacetan

Dirman (53), warga RW 05, Kelurahan Semper Barat, mengatakan, keberadaan usaha bengkel bongkar pasang mesin kendaraan, tambal ban dan penjual kepala truk trailer bekas yang menempati pedestrian tersebut sudah cukup lama. Namun akhir-akhir ini keberadaannya semakin marak.

“Imbasnya pedestrian tidak dapat dilintasi pejalan kaki. Mobil yang di servis juga memakan badan jalan sehingga memicu kemacetan,” ujarnya, Selasa (21/6).

Warga Jl Palad Pulogadung Keluhkan Tumpukan Sampah

Karena itu, Dirman berharap bengkel-bengkel tersebut segera ditertibkan. Sebab, keberadaan bengkel-bengkel juga menyebakan kawasan menjadi kumuh.

Kasatpol PP Jakarta Utara, Choiruddin mengatakan, pihaknya segera menindaklanjuti dengan melakukan pengecekan ke lokasi. Jika benar, pihaknya segera melakukan penertiban.

"Pedestrian harus bebas dari PKL dan lain sebagainya. Bila benar kami akan melakukan penertiban dengan membongkar lapak-lapak bengkel tersebut," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1540 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1532 personAnita Karyati
  3. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1339 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1241 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pelaku UMKM di Pulau Tidung Bisa Segera Gunakan Loksem KS 02

    access_time17-01-2025 remove_red_eye900 personAnita Karyati