You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Dinkes DKI Gencarkan Sidak Cegah Vaksin Palsu
.
photo doc - Beritajakarta.id

Dinkes DKI Gencarkan Sidak Cegah Vaksin Palsu

Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengimbau masyarakat untuk membeli vaksin di tempat yang resmi. Hal ini menyusul terungkapnya pelaku pembuat vaksin palsu oleh kepolisian, Rabu (22/6) kemarin,

Masyarakat tidak bisa membeli vaksin secara bebas. Masyarakat bisa mendapatkan vaksin melalui dinas kesehatan atau puskesmas

"Masyarakat tidak bisa membeli vaksin secara bebas. Masyarakat bisa mendapatkan vaksin melalui dinas kesehatan atau puskesmas," ujar Koesmedi Prihato, Kepala Dinkes DKI Jakarta, saat dihubungi, Kamis (23/6).

Dikatakan Koesmedi, masyarakat yang membutuhkan vaksin tanpa dikenakan biaya dapat memperolehnya di puskesmas-puskesmas yang tersebar di lima wilayah kota. Jika masyarakat membelinya di rumah sakit (RS) maka warga akan dikenakan biaya.

Vaksinasi HPR Dilakukan di Jakarta Garden City

‎"Di puskesmas, masyarakat mendapat vaksin secara gratis. Sementara di RS, mesti bayar jasa medis dokter‎," katanya.

Agar vaksin palsu tidak beredar secara luas di Ibukota, Koesmedi menambahkan, jajarannya gencar melakukan ‎inspeksi mendadak (sidak) dan pembinaan ke apotek dan toko obat di ibukota.

"‎Kita sisir semua perizinan dan kadaluarsa obatnya," tandasnya.‎

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pramono Anung Siap Ikuti Prosesi Pelantikan Sebagai Gubernur DKI

    access_time20-02-2025 remove_red_eye2713 personTiyo Surya Sakti
  2. Jakarta International Stadium Resmi Jadi Markas Persija

    access_time20-02-2025 remove_red_eye2264 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Alumni Menwa UPNVJ Tanam Mangrove di Hutan Angke Kapuk

    access_time22-02-2025 remove_red_eye1792 personNurito
  4. Kebakaran di Gedung Pasar Raya Blok M Berhasil Dipadamkan

    access_time19-02-2025 remove_red_eye1079 personTiyo Surya Sakti
  5. Pemprov DKI akan Gelar Pasar Pangan Murah di 193 Lokasi

    access_time22-02-2025 remove_red_eye1068 personBudhi Firmansyah Surapati