Jakut Intensifkan Pengawasan Peredaran Vaksin Palsu
Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Utara akan mengintensifkan pengawasan peredaran vaksin palsu. Karena itu, Suku Dinas Kesehatan diminta melakukan sweeping peredaran vaksin palsu di Puskesmas, toko obat dan apotek.
Saya sudah meminta Sudin Kesehatan dan instansi terkait segera melakukan sweeping
Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Yani Wahyu Purwoko mengatakan, hingga kini belum ditemukan peredara vaksin palsu di wilayahnya. Untuk memastikan, Ia meminta peredaran vaksin di Puskesmas, toko obat dan apotik diawasi ketat
"Sweeping untuk mengecek peredaran vaksin palsu pada puskesmas, toko obat, apotek yang ada di Jakarta Utara penting dilakukan. Saya sudah meminta Sudin Kesehatan dan instansi terkait segera melakukan sweeping," ujar Yani, Jumat (1/7).
Balita di Ciracas Divaksinasi UlangDitegaskan Yani, walaupun belum ditemukan peredaran vaksin palsu di Jakarta Utara, sweeping penting untuk memberikan kenyamanan bagi warga. Sehingga ora
ngtua tidak khawatir untuk memvaksinasi balita."Bila ditemukan vaksin palsu saat sweeping akan kita sita dan laporkan ke polisi untuk diproses," tandasnya.