Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) DKI Jakarta akan melakukan penataan ulang Gedung Waduk Melati atau Mal UMKM, samping Thamrin City, Jakarta Pusat.

Untuk anggaran yang dibutuhkan estimasi sementara Rp 8,9 miliar, itu termasuk perencanaan, desain, peralatan kantor hingga mesinnya

Kepala Dinas KUMKMP DKI Jakarta, Irwandi mengatakan, penataan tersebut berupa pembangunan co-working space yang bisa digunakan pengusaha kecil untuk memulai bisnisnya. Saat ini proses pembangunan tengah memasuki proses penyusunan gambar dan rencana anggarannya. Diharapkan semuanya sudah siap sehingga bisa memasuki proses lelang.

"Rapat koordinasi dengan SKPD terkait bersama Dekranasda terus dilakukan. Kalau gambar dari konsultan sudah selesai maka Agustus mendatang sudah bisa dibangun," ujarnya, Selasa (11/7).

Menurutnya, pembangunan sendiri akan dilakukan menggunakan dana KLB dari PT Singa Propertindo. Saat ini sedang diproses draft perjanjian kerjasamanya di Dinas Penataan Kota DKI Jakarta.

"Untuk anggaran yang dibutuhkan estimasi sementara Rp 8,9 miliar, itu termasuk perencanaan, desain, peralatan kantor hingga mesinnya," tandasnya.

Sedangkan untuk perawatan sendiri pihaknya sendiri menganggarkan sebesar Rp 3,1 miliar di rencana anggaran tahun 2017. Dana tersebut meliputi belanja air dan listrik, BPJS kesehatan dan ketenagakerjaan, sarana penunjang dan biaya operasional lainnya.