Pelajar Pulau Tidung Dilatih Cara Memeriksa Makanan
Puluhan pelajar Sekolah Dasar Negeri (SDN) 01 Pulau Tidung, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan mengikuti pelatihan pemeriksaan makanan mengandung boraks dan formalin, Jumat (19/8).
Anak-anak dididik agar bisa melakukan pemeriksaan sederhana seputar makanan yang mengandung boraks dan formalin
Pelatihan oleh tim medis Puskesmas Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan ini bertujuan agar pelajar mengetahui makanan yang dikonsumsi setiap hari.
"Anak-anak dididik agar bisa melakukan pemeriksaan sederhana seputar makanan yang mengandung boraks dan formalin," kata Syukur Pelianus T, Kepala Puskesmas Kepulauan Seribu Selatan, Jumat (19/8).
Makanan Berboraks Ditemukan di Pasar Tradisional JaktimIa menjelaskan, pihaknya menggunakan jenis makanan tahu dan bakso dalam pelatihan pemeriksaaan makanan mengandung zat berbahaya ini.
"Bakso dan tahu dicampur larutan PK dan Kunyit. Jika, makanan tersebut mengandung boraks dan formalin, pastinya akan berubah warna," jelasnya.
Syukur mengungkapkan, pihaknya juga telah mengambil beberapa sampel makanan yang dijual pedagang di luar kantin sekolah. Hasilnya sejumlah makanan yang diperjualbelikan kepada siswa mengandung boraks.
Menurut Syukur, pelatihan ini merupakan salah upaya pencegahan preventif agar siswa-siswi mengetahui dan selanjutnya dapat melakukan penyuluhan kepada pedagang agar tidak lagi menjual makanan yang mengandung formalin dan borak.
"Kita tidak tahu, banyak makanan yang dijual di sekitar ternyata mengandung zat berbahaya. Dengan adanya pelatihan, akan terjadi perubahan perilaku," tandasnya.