Pengumuman Pilpres, Jakbar Dijaga 3.000 Polisi
Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan saat pengumuman hasil Pilpres, Selasa (22/7) nanti, Polres Jakarta Barat menyiagakan sebanyak 3.000 personel kepolisian.
Kami akan melakukan patroli di kawasan sentra-sentra ekonomi, seperti pusat perbelanjaan, terutama di kawasan pusat perbelanjaan Glodok
Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Fadil Imran mengatakan, pengerahan ribuan personel polisi dibantu TNI guna mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. "Kami akan melakukan patroli di kawasan sentra-sentra ekonomi, seperti pusat perbelanjaan, terutama di kawasan pusat perbelanjaan Glodok," ujar Fadil, Sabtu (19/7).
Pemungutan Suara Ulang, Partisipasi Pemilih TurunNantinya, kata Fadil, fokus penjagaan akan dilakukan di kawasan perniagaan di kawasan Glodok. "Selain itu wilayah pemukiman warga juga akan mendapatkan penjagaan. Kami akan lakukan patroli secara intensif," kata Fadil.
Sementara itu, pantauan beritajakarta.com, di pusat perbelanjaan Glodok tampak sangat kondisif. Hal itu terlihat tetap maraknya aktivitas jual beli dan hampir semua toko yang ada terlihat buka seperti hari biasa.
Yunantra (48), pemilik toko elektronik Cahaya Abadi di Harco Glodok mengaku dirinya yakin saat pengumuman hasil pilpres nanti tidak akan ada kerusuhan. Terlebih, saat ini masyarakat sudah lebih dewasa dan cerdas dalam menyikapi setiap permasalahan. "Saya kira waspada perlu, tapi tidak usah berlebihan. Saya yakin Jakarta akan aman-aman saja," tandasnya.