You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
       Dinas Sosial Tawarkan Irwan Tinggal di Panti Sosial
.
photo Rudi Hermawan - Beritajakarta.id

DKI Siap Tampung Bocah 'Bajaj' di Panti Sosial

Dinas Sosial DKI Jakarta menawarkan Muhammad Irwan (11), bocah yang tinggal di bajaj bersama ayahnya Riwahyuddin (54) untuk tinggal di panti sosial. Ini agar tumbuh kembang bocah kelas 1 SDN Gondangdia 05 itu bisa lebih baik.

Kami tawarkan bapak agar anaknya tinggal di panti sosial, semua kebutuhan dasar dan sekolah akan dipenuhi

"Kami tawarkan bapak agar anaknya tinggal di panti sosial, semua kebutuhan dasar dan sekolah akan dipenuhi. Silakan lihat ke sana, dan di sana banyak teman dan lebih sejahtera dibandingkan di bajaj," kata Masrokhan, Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta, Selasa (27/9).

Menurut Masrokhan, Riwahyuddin sendiri bukan merupakan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS), karena memiliki pekerjaan dan penghasilan. Anaknya dibawa bekerja dengan alasan agar mudah diawasi saja.

Tujuh PMKS Diamankan di Kawasan Monas

Masrokhan mengatakan, jika tinggal di panti sosial, Irwan akan mendapatkan pendidikan hingga Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA). Selain itu, akan mendapatkan pembinaan rohani, rekreasi serta bimbingan belajar serta pelatihan mulai dari tiga hingga enam bulan dan ini diberikan secara gratis.

"Jangan khawatir tidak kami perhatikan. Kami jamin tumbuh dengan baik dan kami tawarkan lebih baik, agar bapak bisa bekerja dengan tenang," ujarnya.

Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat, Susana Budi Susilowati menambahkan, Irwan merupakan warga DKI Jakarta yang beralamat di Tanah Tinggi, Johar Baru. Namanya juga telah masuk untuk menerima Kartu Jakarta Pintar (KJP).

"Untuk KJP akan kami prioritaskan dan kami juga akan mendampingi untuk mengurus BPJS kesehatan," ucapnya.

Sementara Riwahyuddin mengaku, saat ini sudah mendapatkan rumah kontrakan di Jalan Tanah Tinggi 12, RT 01/12, Johar Baru, Jakarta Pusat. Namun untuk membiarkan anaknya tinggal di panti sosial, ia meminta waktu untuk berpikir.

"Saya akan pertimbangkan dulu, karena saya masih bingung dan tidak menyangka jadi ramai seperti ini. Biar saya tenang dulu agar dapat inspirasi," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Ratusan Tenaga Pendidik Diedukasi Budaya Antikorupsi

    access_time19-06-2025 remove_red_eye1550 personFolmer
  2. Komisi A Dorong Reformasi Anggaran dan Tata Kelola Pemerintahan

    access_time20-06-2025 remove_red_eye1377 personFakhrizal Fakhri
  3. Beragam Bunga Hiasi Kantor Wali Kota Jakut Jelang HUT ke-498 Jakarta

    access_time19-06-2025 remove_red_eye1176 personAnita Karyati
  4. Malam Puncak Perayaan HUT ke-498 Jakarta Digelar di Lapangan Banteng

    access_time20-06-2025 remove_red_eye1005 personDessy Suciati
  5. Pramono Bagikan Tiket Formula E untuk Pelajar

    access_time19-06-2025 remove_red_eye964 personDessy Suciati

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik