Kerja Sama KJMU Tambah 30 PTN
Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta kembali melakukan kerja sama untuk pelaksanaan program Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU). Pada tahap kedua ini, ada sebanyak 30 perguruan tinggi negeri (PTN) yang melakukan kerja sama.
Kami maunya seluruh perturuan tinggi yang ada di negeri ini adalah target kerja sama. Jadi orang Jakarta bisa memilih di mana saja untuk kuliah
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama berharap agar seluruh PTN di Indonesia bisa melakukan kerja sama ini. Sehingga calon mahasiswa bisa memilih universitas mana sesuai dengan keinginannya.
"Kami maunya seluruh perturuan tinggi yang ada di negeri ini adalah target kerja sama. Jadi orang Jakarta bisa memilih di mana saja untuk kuliah," kata Basuki usai melakukan penandatangan kerja sama dengan 30 PTN, di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (21/10).
694 Pemegang KJP Ajukan KJMUAdapun ke-30 PTN yang melakukan kerja sama pada tahap kedua ini yakni Universitas Islam Sunan Ampel, Universitas Islam Raden Fatah Palembang, Universitas Islam Purwakarta, Universitas Negeri Lampung, Universitas Negeri Semarang, Institut Seni Budaya Bandung, dan Universitas Islam Tulung Agung.
Kemudian Universitas Sulawesi Barat, Universitas Singaperbangsa Karawang, Universitas Syekh Nurjati, Universitas Islam Bandung, Universitas Gorontalo, Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta, Universitas Islam Banten, STAIN Kediri, IAIN Lampung, dan Universitas Andalas.
Selain itu, Universitas Jendral Sudirman, Universitas Negeri Tirtayasa, Universitas Islam Salatiga, Universitas 19 November Kolaka, Politeknik Bandung, IAIN Bengkulu, IAIN Mataram, UPN Veteran Jawa Timur, UIN Jawa Timur, IAIN Surakarta, Universitas Airlangga, Universitas Patimura, dan IAIN Sultan Maulana Hasanudin.
Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Sopan Adrianto mengatakan, pihaknya telah menganggarkan untuk program KJMU tahun ini sebesar Rp 2,7 triliun. Setiap mahasiswa yang bisa masuk ke perguruan tinggi negeri akan mendapatkan biaya sebesar Rp juta per tahunnya. "Tahun ini kami siapkan sebesar Rp 2,7 triliun," tandas Sopan.
Sebelumnya, Disdik DKI Jakarta telah melakukan kerja sama serupa dengan 26 PTN Negeri. Diharapkan ke
depan jumlahnya bisa terus bertambah.