You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 Tunggak Pajak Rp 5,617 miliar, RS Otak Dipasangi Plang
.
photo Nurito - Beritajakarta.id

RS PON Dipasangi Plang Penunggak Pajak

20 petugas gabungan memasang plang penunggak pajak di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (PON) di Jalan MT Haryono, Cawang, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Mereka sudah menunggak pajak sejak 2011 dengan nilai Rp 5,617 miliar

Pemasangan plang dilakukan karena rumah sakit tersebut menunggak pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan Perkotaan (PBB-P2) sejak 2011 senilai Rp 5,617 miliar.

Kepala Unit Pelayanan Pajak Daerah (UPPD) Kecamatan Kramat Jati, Yessy Hendrarti, mengatakan, pada 2015 lalu, rumah sakit setempat sebenarnya sudah akan dipasangi plang penunggak pajak. Namun pihak rumah sakit meminta pemasangan plang ditunda dan berjanji segera melunasi kewajibannya.

2 SPBU di Kemayoran Dipasang Plang Tunggak Pajak

"Karena tidak dibayarkan juga, hari ini kita pasangi plang. Mereka sudah menunggak pajak sejak 2011 dengan nilai Rp 5,617 miliar," katanya, Rabu (9/11).

Ia menyampaikan, rumah sakit ini diberikan batas waktu melunasi kewajiban pajaknya hingga 7x24 jam. Bila tidak demikian, pihaknya akan melakukan penyegelan bersama Satpol PP dan Suku Dinas Pelayanan Pajak Jakarta Timur.

Saat dikonfirmasi terkait hal ini, Kepala Bagian Keuangan RS PON, Syamsuri enggan berkomentar banyak.

"Maaf saya lagi rapat. Ya tadi memang sudah dipasangi plang oleh petugas pajak," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pemprov DKI Kembali Raih Penghargaan dari Kemendag

    access_time18-11-2024 remove_red_eye3685 personFolmer
  2. Camat Duren Sawit Sosialisasikan Pilkada di KBT

    access_time16-11-2024 remove_red_eye1088 personNurito
  3. Derai Hujan Masih Membasahi Jakarta Hari Ini

    access_time17-11-2024 remove_red_eye955 personTiyo Surya Sakti
  4. Pj Gubernur Teguh Pastikan Jakarta Aman, Stabil dan Terkendali

    access_time20-11-2024 remove_red_eye933 personFolmer
  5. Hujan Ringan Basahi Jakarta di Akhir Pekan

    access_time16-11-2024 remove_red_eye930 personNurito