Warga Kelurahan Cengkareng Timur, Kecamatan Cengkareng, mengeluhkan keberadaan gundukan tanah bekas galian perbaikan saluran air di Jalan Puspa Raya. Selain membuat jalan jadi sempit, ceceran tanah menyebabkan jalan jadi licin.

Seharusnya hasil galian tanah jangan ditumpuk tapi langsung diangkut hingga jalan tidak sempit dan kotor

Ashari (38) warga RW 12, Kelurahan Cengkareng Timur mengatakan, dirinya sangat menyambut baik perbaikan saluran air. Apalagi, kondisi sebagian besar beton coran kedua sisi saluran sudah ambruk.

"Saya senang saluran diperbaiki karena sudah banyak yang rusak. Tapi, seharusnya hasil galian tanah jangan ditumpuk tapi langsung diangkut hingga jalan tidak sempit dan kotor," ujarnya, Jumat (11/11).

Kepala Suku Dinas Tata Air Jakarta Barat, Imron Syahrin mengatakan, seharusnya bekas galian tanah langsung diangkut agar tidak mengganggu kenyamanan warga. Dirinya pun berjanji segera menindaklanjuti keluhan warga tersebut.

"Saya akan perintahkan untuk segera diangkut. Tapi saya minta masyarakat mau bersabar," tandasnya.