80 Petugas Tangani Genangan di Jl Jendral Sudirman
Sebanyak 80 petugas gabungan dari Dinas Tata Air dan Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) melakukan penanganan genangan air di depan Gedung Sampoerna Strategic, Jalan Jendral Sudirman, Karet Semanggi, Setiabudi, Sabtu (26/11).
Kami cek, daripada saling main lempar-lemparan, kami iniskatif untuk bongkar. Tugas utama kami kembalikan drainase dan fungsi saluran supaya jalan air semua lancar
Kepala Dinas Tata Air DKI Jakarta, Teguh Hendrawan mengatakan, dirinya menerima laporan terkait adanya genangan di jalur cepat Jalan Sudirman dari Paspampres. Setelah diperiksa, timbulnya genangan dikarenakan kondisi drainase yang buruk di jalan tersebut. Sehingga aliran air yang seharusnya langsung menuju Kali Krukut justru meluap ke jalan.
Terlebih saat ini sedang berlangsung proyek pembangunan infrastruktur dan gedung di sekitar lokasi itu. Setelah diperiksa pihaknya menemukan banyak sampah, utilitas dan sisa coran yang mengendap.
Saluran Air di Tanjung Duren Utara Tertutup Barang Bekas"Saya dikabarkan masalah genangan ini, kebetulan yang mengabarkan pihak Paspamres. Kami cek, daripada saling main lempar-lemparan, kami iniskatif untuk bongkar. Tugas utama kami kembalikan drainase dan fungsi saluran supaya jalan air semua lanca
r," kata Teguh, Sabtu (26/11).Teguh menambahkan selain memperbaiki tali-tali air, setiap lima meter pihaknya akan membangun mainhole di trotoar sekitar gedung Sampoerna Strategic. Fungsinya untuk memudahkan petugas membersihkan saluran. Ditargetkan, penanganan genangan di Jalan Sudirman selesai dalam waktu dua minggu ke depan.
"Perencanaan kotanya buruk, pelanggaran-pelanggaran terkait masalah koefisien dasar bangunan, masalah garis sepadannya banyak melanggar jadinya seperti ini. Ditambah ketidakpedulian pengembang sekitar masalah drainase," tandasnya.
Selain petugas, dua unit alat berat yakni breaker dan eskavator mini dioperasikan membantu proses penanganan genangan.