You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Korban Kebakaran Penjaringan, Membutuhkan Pakaian dan Peralatan Sekolah
.
photo Budhi Firmansyah Surapati - Beritajakarta.id

Korban Kebakaran Penjaringan Butuh Bantuan

Puluhan anak-anak korban kebakaran di RT 05 dan RT 10 RW 08, Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara membutuhkan bantuan seragam sekolah, buku, dan alat tulis menulis. Pasalnya, seluruh perlengkapan mereka hangus dilalap si jago merah, saat kebakaran melanda wilayah tersebut, Sabtu (2/8) kemarin.

Saya baru tiba sekitar 15 menit dan terjadi kebakaran. Tidak ada yang berhasil diselamatkan. Besok, anak-anak sudah masuk sekolah, sementara seluruh seragam dan peralatan sekolah ludes terbakar

Berdasarkan data yang diperoleh dari Suku Dinas Sosial setempat, terdapat 41 siswa mulai tingkat SD hingga SMA yang menjadi korban kebakaran.

Mas'ud (32), salah seorang warga RT 05/08, Penjaringan, mengaku seragam dan peralatan sekolah kedua anaknya ludes dilalap api. Dia yang baru saja tiba usai mudik Lebaran di kampung halamannya di Pemalang, tidak sempat menyelamatkan harta benda termasuk peralatan sekolah anaknya.

12 Rumah di Kelapa Gading Ludes Terbakar

"Saya baru tiba sekitar 15 menit dan terjadi kebakaran. Tidak ada yang berhasil diselamatkan. Besok, anak-anak sudah masuk sekolah, sementara seluruh seragam dan peralatan sekolah ludes terbakar," ujarnya, Minggu (3/8).

Karena itu, dia berharap ada bantuan dari pemerintah dan pihak-pihak lainnya yang peduli terhadap musibah yang menimpa dirinya serta korban kebakaran lainnya di Penjaringan.

Koordinator Posko Penanggulangan Bencana dan Pengungsi, Mugiyono, mengatakan peristiwa kebakaran Sabtu (2/8) kemarin menyebabkan satu orang tewas serta dua lainnya mengalami luka-luka. Tak hanya itu, sebanyak 200 jiwa juga terpaksa mengungsi. Selain membutuhkan pakaian dan peralatan sekolah, para pengungsi juga membutuhkan air bersih untuk minum. "Pengungsi juga membutuhkan selimut dan alas tidur," katanya.

Sementara itu, Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Utara, Ika Lestari Adji, mengatakan pihaknya akan menyalurkan bantuan selama 3 hari. Tapi apabila dirasa membutuhkan, pihak kelurahan dapat mengusulkan untuk memperpanjang selama 7 hari ke depan.

"Kami siapkan makan untuk korban kebakaran dua kali sehari. Untuk pakaian dan peralatan sekolah sedang kami usahakan," tandasnya.

Pantauan beritajakarta.com, saat ini ratusan korban kebakaran tinggal di tenda pengungsian yang didirikan di Jl Pluit Dalam RT 04/08 dan Madrasah Almutadiin di RT 10/08, Penjaringan.

Seperti diberitakan, kebakaran yang melanda wilayah Penjaringan kemarin menghanguskan sebanyak 28 unit rumah. Dany Santoso (36), warga RT 09/08 tewas saat membantu memadamkan kobaran api. Korban diduga terjatuh ke salah satu rumah yang terbakar dan baru ditemukan setelah api padam dalam keadaan tubuh hangus terbakar.

Sedangkan dua warga, yakni Siswanto (45) warga RT 09/08 mengalami patah tangan kiri dan Nurdin (39) warga RT 05/08, mengalami patah tulang rusuk kanan karena terjatuh saat membantu memadamkan api.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1487 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1462 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1091 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1043 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1009 personDessy Suciati