Pembangunan Velodrome Rawamangun Sudah 27 Persen
Pembangunan arena balap sepeda bertaraf Internasional di Gelanggang Olahraga (GOR) Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur terus dikebut. Proyek yang disiapkan untuk perhelatan ajang Asian Games 2018 tersebut diyakini dapat diselesaikan tepat waktu.
Terhitung sejak diresmikan pada HUT DKI Jakarta hingga saat ini, pembangunan kontruksi telah mencapai 27 persen
"Terhitung sejak diresmikan pada HUT DKI Jakarta hingga saat ini, pembangunan kontruksi telah mencapai 27 persen," kata Dharmananda Lukito, Project Director of Jakarta International Project PT Jakarta Propertindo (Jakpro), Kamis (22/12).
Ia memprediksi, pembangunan fisik arena balap sepeda ini bisa mencapai 30 persen hingga akhir Desember 2016. Revitalisasi GOR sendiri ditargetkan selesai dikerjakan sebelum Asian Games 2018 mendatang.
Velodrome Dibangun Agar Atlet Bisa Bersaing di Internasional"Di sisa waktu selama delapan hari ke depan, progres pekerjaan fisik bertambah tiga persen. Jadi, progres pembangunannya lebih cepat dari target awal yang ditetapkan," ujarnya.
Sementara itu, roject Manajer PT Jakpro, Iwan Takwin menjelaskan, pihaknya mengerahkan dua tower crane untuk mempercepat pengerjaan kontruksi yang dibagi menjadi dua zona agar tidak terjadi overlap pekerjaan di lapangan.
"Zona pertama saat ini sedang proses fabrikasi pile cap. Sementara zona kedua, pengerjaan pengeboran lantai dasar dan pondasi," tandasnya.
Sekadar diketahui PT Jakpro ditunjuk Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk merenovasi GOR Velodrome dan venue equestrian Pulo Mas. Poyek ini diperkirakan menelan dana US$ 40 juta.