Sebanyak 221 tenaga medis akan siaga saat perayaan malam pergantian tahun. Mereka akan menyebar di titik-titik keramaian di lima wilayah kota dan satu kabupaten untuk mengantisipasi adanya insiden saat malam tahun baru.

Tenaga medis yang kami siapkan ada 221 orang, terdiri dari dokter, perawat dan sopir ambulan

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Koesmedi Priharto mengatakan, tenaga medis akan siaga di titik-titik keramaian. Semua kota administrasi pada malam tahun baru kali ini akan mendirikan panggung hiburan. 

"Tenaga medis yang kami siapkan ada 221 orang, terdiri dari dokter, perawat dan sopir ambulan. Mereka siaga di titik-titik yang telah ditentukan, khususnya yang ada keramaian massa," Koesmedi, Sabtu (31/12).

Pusat keramaian yang dimaksud seperti di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Ancol, Kota Tua, Setu Babakan, Ragunan, serta beberapa pusat perbelanjaan dan tempat ibadah. Selain itu ada juga 52 ambulans disiagakan. 

"Dalam keadaan darurat kami juga siagakan 52 ambulan di titik-titik tersebut. Semuanya kami sebar untuk antisipasi berbagai kemungkinan," ucapnya.

Sedangkan di Kepulauan Seribu juga ada dua ambulans laut yang disiagakan. Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu juga mendirikan panggung hiburan di Pulau Pramuka. 

"Di Kepulauan Seribu ada tiga pos yakni di Pulau Pramuka, Pulau Tidung dan Pulau Pari. Tenaga medis yang stand by 24 tenaga dan dua ambulans laut," tandasnya.