You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Pelayanan di RSUD Pasar Minggu Melebihi Rumah Sakit Swasta
.
photo Nurito - Beritajakarta.id

Pasien BPJS Dapat Pelayanan Khusus di RSUD Pasar Minggu

Kualitas dan kecepatan pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Minggu, Jakarta Selatan terus ditingkatkan. Bahkan untuk pasien yang sebelumnya terdaftar menggunakan jaminan kesehatan BPJS pun, mendapatkan pelayanan khusus.

Hanya butuh waktu sekitar 15 detik, pasien akan langsung terdeteksi datanya dan cepat dilayani

"Khusus pasien BPJS Kesehatan yang lama atau telah terdaftar sebelumnya, tidak perlu lama lagi proses administrasinya. Hanya butuh waktu sekitar 15 detik, pasien akan langsung terdeteksi datanya dan cepat dilayani. Sedangkan pasien BPJS baru, saat berobat harus membawa surat rujukan dari puskesmas," ujar Theodora Carolina Kawinda, Direktur RSUD Pasar Minggu, Selasa (31/1).

Meskipun baru beroperasi sekitar satu tahun, namun pasien yang datang untuk mendapatkan pelayanan di RSUD Pasar Minggu setiap harinya bisa mencapai 1.000 orang, dan 80 persennya merupakan pasien dengan BPJS. Sistem yang diterapkannya pun sudah sangat modern. Dari pendaftaran hingga rekam medis pasien menggunakan sistem online.

Pembangunan Sky Hospital RSUD Tarakan Dimulai

"Pelayanan yang kita berikan harus melebihi yang ada di rumah sakit swasta. Makanya kita kembangkan pelayanan semaksimal mungkin," katanya.

Dikatakan Carolina, rata-rata jumlah pasien terbanyak adalah rehabilitasi medik untuk masyarakat yang telah lanjut usia. Biasanya penyakit yang diderita pasien lansia ini adalah penyakit dalam seperti jantung, saraf dan penyakit dalam lainnya.

RSUD Pasar Minggu ini memiliki 460 tempat tidur untuk rawat inap. Di rumah sakit ini juga tersedia 23 poliklinik, baik yang melayani umum maupun spesialis. Jam besuk bagi pasien rawat inap ini setiap harinya dari pukul 17.00 hingga 19.00.

Sukma (35), salah soerang keluarga pasien mengaku merasa nyaman saat membawa orangtuanya berobat di rumah sakit ini. Walau harus cuci darah dan masuk ICU, ia tidak dipungut biaya sepeserpun.

"Di sini perawatnya tidak ada yang jutek, dokternya juga ramah. Kita jadi merasa nyaman dan merasa sangat dihargai di sini," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Salip Jatim, Jakarta Pimpin Perolehan Medali Emas PON XXI

    access_time14-09-2024 remove_red_eye1220 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Klasemen Sementara PON XXI, Jakarta Terus Bayangi Jawa Timur

    access_time13-09-2024 remove_red_eye1115 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Warga Serbu Pasar Murah di Kelurahan Dukuh

    access_time18-09-2024 remove_red_eye1046 personNurito
  4. Ini Penerima DTKJ Award 2024

    access_time19-09-2024 remove_red_eye912 personTiyo Surya Sakti
  5. Kalahkan Juara Bertahan, Atlet Tarung Derajat Fariuddin Ishafahani Raih Emas di PON XXI

    access_time19-09-2024 remove_red_eye837 personAldi Geri Lumban Tobing