Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta, Saefullah, membuka musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) tingkat Kota Jakarta Timur, Selasa (21/3).

Usulan program pembangunan sudah dilakukan berjenjang, mulai dari tingkat RT/RW agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat

Musrenbang ini membahas 3.582 usulan dari tingkat kecamatan dengan nilai anggaran mencapai Rp 3,1 triliun. Nantinya, usulan yang telah lolos seleksi akan dilanjutkan dalam musrenbang tingkat provinsi.

"Usulan program pembangunan sudah dilakukan berjenjang, mulai dari tingkat RT/RW agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat," kata Saefullah, Selasa (21/3).

Menurutnya, program yang dilaksanakan harus mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD).

"Dalam sistem penganggaran kita masih menganut bottom up planning," katanya.

Sementara, Wali Kota Jakarta Timur, Bambang Musyawardana menambahkan, awalnya jumlah usulan yang berasal dari tingkat kelurahan hingga kecamatan mencapai 8.162 usulan. Namun, setelah dibahas dan dikoreksi menyisakan 3.582 usulan yang dapat diteruskan ke tingkat kota.

"Usulan ini akan kita bahas besok. Jadi, masih mungkin bertambah atau berkurang," tandasnya.