Sebanyak 60 petugas gabungan melakukan pengawasan dan pemeriksaan peredaran pangan di enam pasar yang ada di Jakarta Timur, Selasa (18/7). Sampel pangan yang dijual pedagang, langsung diperiksa di laboratorium untuk memastikan kandungannya.

Dalam sidak ini kita lakukan pengujian bahan tambahan berbahaya pada produk pangan. Seperti formalin, residu pestisida, chlorin dan boraks

Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur, Agung Priambodo mengatakan, ada 63 sampel yang diambil dari Pasar Enjo, Ujung Menteng, Cakung, Cawang Kavling, Cipinang Muara dan Pulogadung.

"Dalam sidak ini kita lakukan pengujian bahan tambahan berbahaya pada produk pangan. Seperti formalin, residu pestisida, chlorine dan boraks," ujarnya.

Menurut Agung, jika ada kandungan tersebut, produk tidak layak dikonsumsi oleh masyarakat. Sebab jika terakumulasi bisa membahayakan kesehatan.

"Jika ada yang positif mengandung zat berbahaya, produk akan kita amankan dan musnahkan. Dan kita telusuri jalur distribusinya," tandas Agung.