DKI Rumuskan Strategi Komunikasi Pengelolaan Sampah Sungai
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, Jumat (28/7), menggelar diskusi guna merumuskan strategi komunikasi yang tepat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat di bantaran sungai dalam mengelola sampah.
S
trategi yang tepat dapat mengubah pola pikir masyarakat untuk mengelola sampah dengan baik
Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup, Sekda Provinsi DKI Jakarta, Gamal Sinurat mengatakan, selama ini sudah dilakukan berbagai upaya penanganan sampah di sungai. Walau belum maksimal, hasil penanganan menurutnya sudah terlihat hasilnya.
"Melalui diskusi ini kita coba mencari format strategi komunikasi yang efektif dan efisien menggugah kesadaran masyarakat, khususnya mereka yang tinggal di bantaran sungai, untuk turut mengelola sampah," katanya.
220 Ton Sampah Diangkat Dari Badan Air Setiap HariDijelaskan Gamal, partisipasi masyarakat sangat diperlukan untuk mengurangi volume sampah di sungai yang tiap harinya mencapai sekitar 90 hingga 220 ton.
Dalam diskusi yang melibatkan sejumlah stakeholder terkait, Gamal meminta peserta mampu mempetakan persoalan dan upaya yang sudah dilakukan. Menurutnya, hasil pemetaan itu merupakan bahan dalam penyempurnaan strategi komunikasi yang tepat.
"Selama ini belum terkomunikasikan dengan sempurna.
Kita berharap strategi yang tepat dapat mengubah pola pikir masyarakat untuk mengelola sampah dengan baik ," tandasnya.