You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
bongkaran kali mookevart jakbar
.
photo Desri Arfin - Beritajakarta.id

Warga Bantaran Kali Mookevart Geruduk Kantor Walikota Jakbar

Puluhan warga di bantaran Kali Mookevart, RT 04/02, Kelurahan Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat, mendatangi kantor Walikota Jakarta Barat, Kamis (11/9). Warga menuntut ganti rugi rumah dan harta bendanya yang hancur saat dilakukan pembongkaran oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Barat, Rabu (10/9) kemarin.

Tapi tetap kami akan teliti dibuatnya dimana? Karena itukan tempatnya pas di bantaran kali

Sentot (54), salah satu warga yang rumahnya dibongkar mengaku, kecewa dengan pembongkaran yang dilakukan paksa oleh Pemkot Jakarta Barat. Menurut Sentot, ia telah menempati lokasi tersebut selama 30 tahun dan memiliki sertifikat serta KTP DKI. "Saya minta ganti rugi kepada bapak walikota, karena selain rumah dan harta benda saya, makanan siap saji yang ada di warung saya juga hancur karena puing-puing bangunan," pintanya, Kamis (11/9).

Walikota Jakarta Barat, Anas Effendi, mengatakan, untuk warga yang memiliki sertifikat rumah akan diteliti keabsahannya. Pasalnya, rumah dan bangunan warga berdiri di bantaran kali. Jika terbukti sah, maka pihaknya akan memberikan ganti rugi sesuai dengan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) yang berlaku. Hingga saat ini, baru dua warga yang datang dan menunjukan sertifikat rumahnya.

Proyek Jalan Inspeksi Kali Mookevart Digarap 4 Tahap

"Tapi tetap kami akan teliti dibuatnya dimana? Karena itukan tempatnya pas di bantaran kali," ucap Anas.

Pihaknya, kata Anas, akan melibatkan Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk meneliti keabsahan sertifikat warga. Sementara untuk warga yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) DKI akan ditampung di Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Daan Mogot.  

Pihaknya, tambah Anas, telah melakukan pembongkaran sesuai dengan prosedur. Sosialisasi kepada warga pun sudah dilakukan jauh jauh hari sebelum pembongkaran. Bahkan, surat peringatan (SP) hingga Surat Perintah Bongkar (SPB) sudah dilayangkan namun tidak dihiraukan warga.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Relaunching Sirukim, Jamin Kemudahan dan Akuntabilitas Akses Rusunawa

    access_time27-05-2025 remove_red_eye1522 personDessy Suciati
  2. Optimalisasi Layanan Publik, Pramono Kenalkan Fitur Baru JAKI

    access_time28-05-2025 remove_red_eye1478 personDessy Suciati
  3. Rano Tegaskan Komitmen DKI Jamin Kesetaraan dan Kelola Keberagaman

    access_time27-05-2025 remove_red_eye1389 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Pramono-Rano Luncurkan 100 CCTV Keamanan Warga

    access_time28-05-2025 remove_red_eye976 personBudhi Firmansyah Surapati
  5. Komisi E Tinjau Proyek Rehabilitasi Empat Sekolah

    access_time28-05-2025 remove_red_eye973 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik