Sebanyak 62 perserta mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) sistem aplikasi Citizen Relationship Management (CRM) yang diselenggarakan Suku Dinas (Sudin) Komunikasi, Informatika dan Statistik (Kominfotik) Jakarta Utara.

Lurah harus bisa memilah laporan mana yang menjadi kewajibannya untuk ditindaklanjuti

Kepala Sudin Kominfotik Jakarta Utara, Christian Anthony mengatakan, melalui bimtek ini, aparatur diharapkan bisa memahami dan mengetahui cara mengoperasikan CRM.

"Nantinya aduan masyarakat itu juga otomatis masuk ke user kelurahan masing-masing. Sehingga lurah harus benar-benar memahaminya tentang CRM," ujar Christian, Senin (2/10).

Ditambahkannya, melalui CRM, lurah harus memilah mana yang menjadi kewajibannya untuk ditindaklanjuti.

" Jika tidak maka aduan tersebut tetap ada dan menjadi beban lurah dan berdampak pada kinerja lurahnya," tandasnya.

Sekadar diketahui, aplikasi CRM ini ke depan akan terkoneksi dengan tujuh kanal sebagai inputnya. Yakni kliping digital, twitter, facebook, SMS Gubernur, Call Center 112, Aplikasi Lapor dan Qlue.