You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
DKI Tunjuk MRT Jadi Operator Utama Kawasan TOD
.
photo doc - Beritajakarta.id

PT MRT Ditunjuk Jadi Operator Utama Kawasan TOD

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menunjuk PT MRT Jakarta sebagai operator utama kawasan Transit Oriented Development (TOD) Koridor Utara-Selatan Fase 1 MRT.

Pergub ini berikan mandat kepada PT MRT untuk lakukan kerja sama dengan pengembang atau para pemilik gedung yang terkena TOD. Baik itu yang elevated maupun underground

Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saefullah mengatakan, penunjukan penugasan ini telah dituangkan dalam Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 140 tahun 2017 tentang Penugasan PT MRT Jakarta sebagai Operator Utama Pengelola Kawasan TOD.

“Pergub ini berikan mandat kepada PT MRT untuk lakukan kerja sama dengan pengembang atau para pemilik gedung yang terkena TOD. Baik itu yang elevated maupun underground," ujarnya di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (25/10).

Anies Tinjau Proyek MRT di Fatmawati

Saefullah menyebutkan, melalui pergub tersebut, ada delapan kawasan TOD di fase 1 koridor yang akan dikelola PT MRT Jakarta. Delapan kawasan yang dimaksud meliputi Bundaran HI, Dukuh Atas, Setiabudi, Bendungan Hilir, Istora, Senayan, Blok M dan Lebak Bulus.

Menurut Saefullah, dalam proyek ini, PT MRT mempunyai empat tugas utama. Pertama mengkoordinasikan pemilik lahan atau bangunan dalam perencanaan dan pengembangan kawasan.

Kemudian mendorong percepatan pembangunan sarana prasarana kawasan TOD sesuai dengan Panduan Rancang Kota.

Ketiga, mengkoordinasikan pemilik lahan atau bangunan, penyewa serta pemangku kepentingan lainnya di dalam pengelolaan, pemeliharaan, dan pengawasan di kawasan TOD.

Terakhir memonitor pelaksanaan pengembangan kawasan TOD, baik dalam perencanaan, pemeliharaan, maupun pengembangannya.

Ia menambahkan, penugasan ini dilakukan dengan pertimbangan PT MRT Jakarta sebagai pihak yang paling strategis dalam mewujudkan angkutan umum massal Ibukota.

"Dengan diterbitkannya pergub ini pengembang dapat berkoordinasi dengan PT MRT Jakarta untuk bersama-sama menyusun perencanaan pengembangan kawasan TOD,” tuturnya.

Direktur Utama PT MRT Jakarta, William Sabandar menyatakan kesiapan menjalankan penugasan sebagai operator utama untuk kawasan TOD.

“Peran kami sebagai operator utama menjamin safety dan security kawasan sekitar stasiun agar semakin banyak pengguna yang menggunakan MRT Jakarta," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1482 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1473 personAnita Karyati
  3. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1216 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1199 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pemprov DKI Terima Hibah Dua Mobil Layanan Konseling

    access_time16-01-2025 remove_red_eye1122 personFolmer