You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Pengembang Equestrian Park Pulomas Optimistis Raih Sertifikat EDFZ
.
photo Punto Likmiardi - Beritajakarta.id

Pengembang Equestrian Park Pulomas Optimistis Raih Sertifikat EDFZ

Pengembang Equestrian Park Pulomas, PT Pulomas Jaya, optimistis bisa meraih sertifikat bebas penyakit atau equine disease free zone (EDFZ) dari Organisasi Kesehatan Hewan Dunia (Office International Des Epizooties/OIE). Bila semua proses sesuai rencana, ditargetkan Pulomas Equistrian Park memiliki sertifikat Februari 2018 mendatang.

Kita optimis bisa raih EDFZ, tapi kita juga siapkan skema buble to buble untuk berjaga-jaga

Presiden Direktur PT Pulomas Jaya, Bambang Mursalin mengatakan, pihak OIE sudah menunjuk konsultan ahli, Dr Sussane Munstrermann, untuk mengevaluasi dan memberikan rekomendasi persyaratan mendapat EDFZ. Dijadwalkan, konsultan ahli itu akan melakukan enam kali kunjungan ke Indonesia.

DKI Mulai Laksanakan Surveilence Kesehatan Kuda

"Sampai sekarang sudah dua kali datang. Tidak hanya mengevaluasi kesiapan kawasan Pulomas, tapi sampai seluruh DKI hingga Bodetabek," katanya, Kamis (26/10).

Dijelaskan Bambang, dari kedatangannya, Susane merekomendasikan beberapa hal, di antaranya melakukan surveilence dan vaksinasi kuda serta surveilence beberapa vektor lain seperti nyamuk dan lalat. Surveilence dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran penyakit kuda di area yang sudah ditetapkan.

Hingga akhir Oktober, surveilence di DKI Jakarta sudah dilakukan terhadap sekitar 300 ekor kuda. Sedangkan kawasan Bodetabek masih dalam tahap pendataan.

Selain surveilence, lanjut Bambang, konsultan ahli juga menjelaskan soal ketentuan zona bebas hewan berkaki empat seluas satu hingga tiga kilometer. Pemprov DKI sudah melakukan sosialisasi aturan ini kepada masyarakat sekitar Equestrian Park Pulomas.

"Kita optimis bisa raih EDFZ," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1496 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1485 personAnita Karyati
  3. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1259 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1208 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pemprov DKI Terima Hibah Dua Mobil Layanan Konseling

    access_time16-01-2025 remove_red_eye1135 personFolmer