Sebelum dilakukan penataan di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI akan terlebih dahulu melakukan sosialisasi.

Harus ada sosialisasi yang cukup waktunya

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno menuturkan, diperlukan waktu bagi masyarakat untuk beradaptasi terhadap kebijakan yang akan diimplementasikan.

"Harus ada sosialisasi yang cukup waktunya. Kami akan mencari solusi terbaik untuk membenahi kesemrawutan di Tanah Abang," kata Sandi, Jumat (3/11).

Dijelaskannya, untuk program penataan jangka pendek kawasan Tanah Abang masih belum final. Pasalnya, masih ada data-data yang harus dilengkapi, termasuk masukan dari pakar transportasi maupun tata ruang kota.

Sandi menambahkan, dirinya belum dapat memastikan hingga kapan finalisasi konsep penataan kawasan Tanah Abang dapat diselesaikan. Namun, dirinya berjanji akan melaporkan progresnya setiap hari.