You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
jalan tol dok beritajakarta
.
photo doc - Beritajakarta.id

Perusahaan Jepang Berminat Bangun 6 Ruas Tol

Perwakilan Metropolitan Expressway Co Ltd (MEX) yang merupakan Perseroan Terbatas (PT) asal Jepang, menyambangi Balaikota, untuk bertemu dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. Dalam pertemuan itu, mereka menawarkan keikutsertaaan dalam pembangunan enam ruas jalan tol dalam kota di Jakarta.

Mereka (MEX) punya pengalaman panjang dalam pembangunan jalan tol elevated

Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Transportasi, Sutanto Soehodho mengaku, pihaknya tertarik dengan tawaran dari MEX tersebut. Terlebih, MEX merupakan perusahaan yang memegang peranan penting dalam pembangunan jalan tol layang di Tokyo, ibu kota Jepang. "Mereka (MEX) punya pengalaman panjang dalam pembangunan jalan tol elevated," kata Sutanto, di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (2/10).

Dikatakan Sutanto, pembangunan enam ruas jalan tol dalam kota di Jakarta akan menggunakan konstruksi layang, sama seperti yang telah diterapkan dalam pembangunan jalan di Tokyo. Selain harga tanah yang mahal, secara tata ruang lahan mereka juga terbatas. Sehingga pembangunan infrastruktur transportasi di Jakarta lebih ideal apabila mengacu pada Tokyo.

Ahok Minta Enam Ruas Tol Dibangun Serentak

"Jakarta ini kota yang cenderung seperti kota modern seperti Tokyo, bukan kota tua seperti London dan Paris, sehingga konsep pembangunannya akan lebih mirip dengan mereka. Kita akan cari tahu bagaimana mempercepat pembangunan, baik jalan maupun kereta seperti di Tokyo," ucapnya.

Direktur Konsultan Teknik MEX, Mitsonobu Ogihara mengatakan, pembangunan transportasi massal di Tokyo selalu berbarengan dengan pembangunan jalan tol. Sebab, tidak semua pergerakan di dalam kota bisa diakomodasi sepenuhnya oleh sistem angkutan massal berbasis rel. Sehingga jalan layang di tengah kota Tokyo tetap diperlukan untuk mengalirkan lalu lintas orang dan barang.

Menurut Ogihara, tidak ada kota di dunia yang mengandalkan mobilitas warganya hanya dengan transportasi massal tanpa menyediakan rasio jalan yang mencukupi. Karena itu, Ogihara menilai keputusan Pemprov DKI untuk membangun enam ruas jalan tol dalam kota sudah tepat.

Ia menambahkan, pembangunan enam ruas jalan tol di Jakarta akan lebih baik apabila menggunakan konstruksi layang. Karena selain dapat menghemat pembebasan lahan, tanah yang ada juga masih dibutuhkan untuk pembangunan Ruang Terbuka Hijau (RTH). "75 persen atau sekitar 301,3 kilometer jalan tol di Tokyo merupakan jalan layang yang dibangun di atas sungai dan kanal serta melewati gedung-gedung tinggi di tengah kota," jelasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1577 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1548 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1146 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1107 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1069 personDessy Suciati