Benda Mirip Bom Rakitan Diamankan Gegana
Warga RT 11/12 Cipinang Besar Utara (CBU), Jatinegara, Jakarta Timur, dikejutkan dengan kehadiran benda mencurigakan yang menyerupai bom rakitan. Benda berbentuk dua batang paralon sepanjang 60 sentimeter dan diameter 3 sentimeter tersebut langsung diamankan
Gegana Polda Metro Jaya dari Pos RW 12 CBU.Paket itu ditujukan untuk anak saya, Aryani. Tapi yang menerima tadi pagi suami saya dan tidak ada tanda terima dari pengirimnya. Waktu mau dimintai tanda terima, orang yang mengirim itu sudah pergi menggunakan sepeda motor
Erni (50), warga RT 10/05 Nomor 23 Cipinang Besar Utara menuturkan, sekitar pukul 09.00 ia mendapatkan kiriman paket dari seorang tak dikenal. Paket tersebut ditujukan pada anaknya, Aryani (24). Namun anehnya, di paket tersebut tidak ada nama pengirimnya, hanya terdapat nomor handphone. Itu pun saat dihubungi nomornya tidak terdaftar.
"Paket itu ditujukan untuk anak saya, Aryani. Tapi yang menerima tadi pagi suami saya dan tidak ada tanda terima dari pengirimnya. Waktu mau dimintai tanda terima, orang yang mengirim itu sudah pergi menggunakan sepeda motor," ujar Erni, Kamis (9/10).
Jokowi Diancam Bom, Pengamanan Balaikota DiperketatIa yang curiga dengan paket tersebut, kemudian mengangkat dan mengocoknya, namun tak menimbulkan suara. Kecurigaannya semakin bertambah karena saat ditanyakan ke sang anak, justru merasa tak pernah memesan barang tersebut. Pihaknya pun melaporkan kejadian itu pada pengurus RT setempat sekitar pukul 12.00. Kemudian paket mencurigakan itu dibawa ke Pos RW 12.
Selanjutnya sekitar pukul 15.00 penemuan paket mencurigakan itu dilaporkan pada kepolisian setempat yang langsung berkoordinasi dengan Gegana Polda Metro Jaya. Sekitar pukul 18.15 barulah barang tersebut dievakuasi dari Pos RW 12 CBU.
Kapolsek Jatinegara, Kompol Dasril mengatakan, benda mencurigakan tersebut belum diketahui identitas pengirimnya. Pihaknya pun menghubungi tim Gegana Polda Metro Jaya untuk menyelidiki benda tersebut. Sejauh ini belum diketahui isi dalam paket tersebut. Sebab benda langsung dibawa tim Gegana.
"Kami belum dapat menyimpulkan isi benda mencurigakan itu. Karena langsung dibawa untuk diperiksa oleh tim Gegana. Kami juga akan selidiki siapa pengirim benda mencurigakan itu," tandasnya.