You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Pemulangan Tiga Kloter Jamaah Haji DKI Tertunda
Pemulangan jamaah haji asal DKI Jakarta dari Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi, tertunda selama 18,5 jam. Sebab kru kokpit maskapai Garuda Indonesia yang melayani penerbangan untuk jamaah haji kelebihan jam kerja. Ada tiga kelompok terbang.
photo doc - Beritajakarta.id

Malam Ini Jamaah Haji DKI Tiba di Tanah Air

Kepulangan jamaah haji asal DKI Jakarta dari Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi, tertunda selama 18,5 jam. Mereka yang semula dijadwalkan berangkat, hari Kamis (9/10) pukul 04.55 berubah menjadi pukul 23.35 waktu Arab Saudi. Dengan penundaan selama 18,5 jam diperkirakan jamaah haji DKI baru tiba di Tanah Air malam ini.

Pemberitahuan dari pihak Garuda Indonesia, alasan delay selama 18,5 jam dari semula pukul 04.55 menjadi 23.35 waktu Arab, karena kelebihan jam kerja

Tertundanya kepulangan jamaah haji, karena kru kokpit maskapai Garuda Indonesia yang melayani penerbangan untuk jamaah haji kelebihan jam kerja. Ada tiga kelompok terbang (kloter) yang mengalami penundaan kepulangan, yakni kloter 1, 2, dan 3.

Wakil Sekretaris III Bidang Humas dan Protokoler Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Jakarta Pondok Gede, Sugito mengatakan, kru kokpit mengalami kelebihan jam kerja, sehingga memerlukan waktu untuk istirahat. Hal tersebut berdampak pada penundaan penerbangan untuk tiga kloter pertama. Seharusnya jamaah mulai dipulangkan pada hari, Kamis (9/10).

Besok, DKI Berangkatkan Jamaah Haji Kloter Terakhir

"Pemberitahuan dari pihak Garuda Indonesia, alasan delay selama 18,5 jam dari semula pukul 04.55 menjadi 23.35 waktu Arab, karena kelebihan jam kerja," kata Sugito, Jumat (10/10).

Menurut Sugito, kru kokpit membutuhkan waktu minimal 12 jam untuk istirahat. Sebab, kalau dipaksakan tetap sesuai dengan jadwal, dikhawatirkan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. "Kalau dipaksakan dikhawatirkan terjadi apa-apa dalam penerbangan. Karena ini adalah aturan penerbangan," ucapnya.

Berdasarkan data jamaah yang akan dipulangkan pada kloter pertama yakni sebanyak 453 jamaah. Kloter pertama tersebut berasal dari Jakarta Utara. Sementara kloter lainnya yang juga tertunda kepulangannya yakni koter 2 dari Jakarta Timur dan kloter 3 dari Jakarta Selatan.

Dikatakan Sugito, untuk sementara ini hanya tiga kloter saja yang mengalami penundaan kepulangan. Sementara untuk kloter lainnya tidak ada perubahan jadwal kepulangan. Jamaah asal DKI dibagi menjadi 13 kloter pemberangkatan. Jumlah tersebut tidak berubah pada saat kepulangan dengan total jamaah mencapai 5.668 orang.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Salip Jatim, Jakarta Pimpin Perolehan Medali Emas PON XXI

    access_time14-09-2024 remove_red_eye1214 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Klasemen Sementara PON XXI, Jakarta Terus Bayangi Jawa Timur

    access_time13-09-2024 remove_red_eye1090 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Warga Serbu Pasar Murah di Kelurahan Dukuh

    access_time18-09-2024 remove_red_eye1038 personNurito
  4. Ini Penerima DTKJ Award 2024

    access_time19-09-2024 remove_red_eye828 personTiyo Surya Sakti
  5. Heru Harap Transportasi Publik Jakarta Terintegrasi Menyeluruh

    access_time17-09-2024 remove_red_eye771 personBudhi Firmansyah Surapati