Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Barat, berencana menggunakan sebagian lahan Pasar Inpres Jembatan Lima milik PD Pasar Jaya, untuk membangun Kantor Kelurahan Jembatan Besi. 

Kami menargetkan pengerjaan fisik kantor Kelurahan Jembatan Besi yang baru bisa direalisasikan hingga akhir 2018

Asisten Pemerintahan Jakarta Barat, Denny Ramdany mengatakan, akan mengundang Direksi PD Pasar Jaya untuk membahas rencana penggunaan lahan ini. 

"Kami akan mengundang rapat Direksi PD Pasar Jaya, terkait rencana penggunaan sebagian lahan Pasar Inpres Jembatan Lima untuk dibangun kantor Kelurahan Jembatan Besi yang baru," kata Denny, Selasa (20/2).

Denny menjelaskan, opsi penggunaan sebagian lahan milik PD Pasar Jaya untuk dibangun kantor Kelurahan Jembatan Besi yang baru bisa direalisasikan dalam waktu dekat. 

"Kami menargetkan pengerjaan fisik kantor Kelurahan Jembatan Besi yang baru bisa direalisasikan hingga akhir 2018," ujarnya. 

Lurah Jembatan Besi, Agus Mulyadi, mengaku telah berdiskusi dengan pengelola pasar terkait rencana penggunaan sebagian lahan ini. Hasil pertemuan, kata Agus, pihak pengelola mempersilakan untuk mengajukan surat ke PD Pasar Jaya.  

Ditambahkan Agus, luas lahan Pasar Inpres Jembatan Lima sekitar satu hektare lebih. Sedangkan, lahan ideal untuk kantor kelurahan baru sekitar 1.000 hingga 1.500 meter persegi. 

"Sisa lahan Pasar Inpres  yang tersedia masih dimungkinkan dan lokasinya sangat strategis untuk kantor pelayanan masyarakat," tandasnya.