DKI Pilih Beli Truk Baru daripada Perbaiki Truk Rusak
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengakui, hingga kini Pemprov DKI masih kekurangan truk sampah. Untuk memenuhi kebutuhan pengangkutan sampah di ibu kota, Pemprov DKI lebih memilih membeli truk sampah baru ketimbang memperbaiki yang rusak.
DKI kan beli baru terus. Nggak main lagi yang bekas. Saya kalau perbaiki, nanti dibohongin lagi, pusing saya
Tak hanya itu, Pemprov DKI juga kerap menerima hibah truk sampah dari swasta sehingga ke depan diharapkan cara ini juga akan memenuhi kebutuhan armada truk sampah di ibu kota.
"DKI kan beli baru terus. Nggak main lagi yang bekas. Saya kalau perbaiki, nanti dibohongin lagi, pusing saya," ujar
Basuki usai bertemu Walikota Bekasi, Rahmat Effendi, di Balaikota DKI, Selasa (28/10).Pemprov DKI Bantu Bekasi Rp 250 MiliarPemprov DKI, kata Basuki, juga akan menghibahkan truk sampah yang lama kepada Pemkot Bekasi. Terlebih, Pemkot Bekasi sudah bersedia memperbaiki truk-truk tersebut. Hanya saja, proses hibah memang harus melalui Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) sehingga untuk pengalihan aset dipastikan tidak akan menemui kendala.
Walikota Bekasi, Rahmat Effendi mengatakan, tidak mempermasalahkan jika mendapatkan truk bekas dari Pemprov DKI Jakarta. Sebab, selama ini pihaknya memang kekurangan truk sampah untuk mengangkut sampah di wilayahnya.
"Sekarang ini paling butuh truk sampah. Kalau bisa saya bawa sekarang, saya bawa," kata Rahmat.