Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, melakukan blusukan mengecek kesiapan Jakarta menghadapi banjir, Selasa (18/11). Pria yang akrab disapa Ahok itu meninjau rumah pompa Waduk Setiabudi Timur, Pintu Air Manggarai, Jakarta Selatan serta sodetan Kampung Pulo, Jakarta Timur.

Bagaimana pompa air di sini, kalau PLN mati ada genset tidak?

Basuki memulai aksi blusukannya dengan meninjau rumah pompa di Waduk Setiabudi Timur. Basuki yang menggunakan mobil Toyota Innova berwarna hitam bernomor polisi B 1124 BH tiba di lokasi sekitar pukul 08.30. Ahok beserta rombongan pejabat DKI disambut Walikota Jakarta Selatan Syamsuddin Noor dan penanggung jawab rumah pompa Komarudin.

Ahok pun langsung berkeliling dan meninjau beberapa stasiun pompa di tempat tersebut. Ia juga mengecek sistem kamera CCTV untuk memantau pergerakan volume air.

Pada kesempatan itu, Ahok bertanya mengenai kesiapan keenam pompa yang ada. "Bagaimana pompa di sini, kalau PLN mati ada genset tidak?," tanya Ahok kepada Komarudin.

Dikatakan Ahok, harusnya semua rumah pompa terkoneksi dengan penanggulangan bencana. Sehingga jika ada kerusakan atau pantauan ketinggian air bisa langsung terlihat.

"Harusnya semua mesti terkoneksi dengan penanggulangan bencana, kalau ada apa-apa kita bisa lihat semua. Kalau sudah banjir kita nggak mungkin ke lapangan, mau naik helikopter?," kata dia.

Komarudin pun menjawab bahwa semua pompa berfungsi dengan baik. Di lokasi tersebut juga telah tersedia genset untuk mengantisipasi jika aliran listrik dari PLN padam. "Iya pak, ada genset juga di sini. Semua sudah siap. Pompa juga siap," ucapnya.