You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
660 Kios di Pasar Senen Akan Diundi
Agar tidak menimbulkan kecemburuan serta gesekan antar pedagang, PD Pasar Jaya akan melakukan pengundian terhadap 660 unit kios tempat penampungan sementara di Pasar Senen Blok III, Jakarta Pusat. Pengundian itu akan dilakukan paling lambat akhir No.
photo Jhon Syah Putra Kaban - Beritajakarta.id

660 Kios di Pasar Senen Akan Diundi

Agar tidak menimbulkan kecemburuan serta gesekan antar pedagang, PD Pasar Jaya akan melakukan pengundian terhadap 660 unit kios tempat penampungan sementara di Pasar Senen Blok III, Jakarta Pusat. Pengundian itu akan dilakukan paling lambat akhir November ini.

Kiosnya sebanyak 660 unit. Pengundian ini dilakukan agar tidak ada gesekan

Manajer Unit Pasar Besar (UPB) Pasar Senen Blok III dan VI, Royani menjelaskan, tempat penampungan sementara pedagang Pasar Senen Blok III diperkirakan rampung pada 25 November mendatang. Penampungan yang dibangun di areal parkir pasar yang beberapa waktu lalu terbakar itu dapat menampung ratusan pedagang.

"Akhir bulan ini kita sudah undi kuncinya. Kiosnya sebanyak 660 unit. Pengundian ini dilakukan agar tidak ada gesekan," kata Royani, Rabu (19/11).

Kepala Pasar Diminta Deteksi Peredaran Makanan Berformalin

Royani mengatakan, tempat penampungan sementara akan diprioritaskan untuk pedagang pakaian, elektronik, kacamata, kelontong, tukang jahit dan sablon. Pedagang diprediksi mulai efektif masuk ke penampungan pada Minggu kedua Desember mendatang.

"Saat ini fasilitas lain, seperti lampu dan toilet sedang disiapkan kontraktor. Kalau sudah masuk penampungan kita harap tidak ada lagi yang berdagang di trotoar," ujar Royani.

Royani juga mengimbau, untuk mengantisipasi kemacetan yang timbul setelah tempat penampungan sementara sudah beroperasi, para pedagang agar tidak membawa mobil. Sebab tempat penampungan itu berada di pinggir jalan raya serta minimnya tempat parkiran mobil.

"Tempat parkir terbatas. Kalau motor ya tidak masalah, kalau mobil diparkir ya bisa bikin macet," tutur Royani.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4261 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1819 personFakhrizal Fakhri
  3. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1602 personFakhrizal Fakhri
  4. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1594 personAnita Karyati
  5. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1566 personAldi Geri Lumban Tobing

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik