You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Material Vulkanik di Pulau Kelapa dan Pulau Harapan Dibersihkan
.
photo Suparni - Beritajakarta.id

Material Vulkanik di Pulau Kelapa dan Pulau Harapan Dibersihkan

Sebanyak 25 personel dari Suku Dinas Lingkungan Hidup (Sudin LH) Kepulauan Seribu serta 24 petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dikerahkan untuk membersihkan material vulkanik erupsi Gunung Anak Krakatau di perairan Pulau Kelapa dan Pulau Harapan.

Di Pulau Kelapa sudah berhasil dibersihkan sebanyak 30 meter kubik

Koordinator Lapangan Pesisir Pantai Pulau Harapan Sudin LH Kepulauan Seribu, Surya Ismail mengatakan, pembersihan dilakukan sejak hari Rabu (26/12) kemarin. Untuk mempercepat pembersihan material vulkanik yang berbentuk kerikil halus tersebut sudah dibentuk sebanyak dua tim.

"Untuk di Pulau Kelapa sudah berhasil dibersihkan sebanyak 30 meter kubik. Sedangkan di Pulau Harapan sudah mencapai 25 meter kubik," ujarnya, Kamis (27/12).

Anies Kembali Kunjungi Pasien Korban Tsunami di RSUD Tarakan

Sementara, Lurah Pulau Kelapa, Fadli menambahkan, kerikil-kerikil halus tersebut juga memenuhi area di sekitar dermaga. Sehingga, dikhawatirkan dapat menganggu lalu lintas kapal.

"Pembersihan masih akan terus dilakukan. Sebab, material vulkanik erupsi Gunung Anak Krakatau itu masih terus terbawa air laut hingga ke perairan di Pulau Harapan dan Pulau Kelapa," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Disdik Umumkan Pencairan Dana KJP Plus Januari 2025

    access_time07-01-2025 remove_red_eye1143 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Penetapan Gubernur dan Wagub Jakarta 2024, Ini Harapan KI DKI

    access_time10-01-2025 remove_red_eye947 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. KPU DKI Tetapkan Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih

    access_time09-01-2025 remove_red_eye940 personFolmer
  4. Kolaborasi Transjakarta-Kopassus Hadirkan Peningkatan Fasilitas Pendidikan

    access_time08-01-2025 remove_red_eye842 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Reuni Akbar ke-13 Kanti Lamo Kerinci Berlangsung Meriah

    access_time11-01-2025 remove_red_eye814 personNurito