Beringin Tumbang, Jl Matraman Raya Tersendat
Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur wilayah ibu kota sejak siang hingga sore ini menyebabkan sejumlah pohon dan baliho tumbang di beberapa titik. Seperti di Jl Matraman Raya, Matraman, Jakarta Timur. Sebuah pohon beringin berdiameter 80 sentimeter tumbang hingga menutupi ruas jalan tersebut. Alhasil, arus kendaraan dari arah Jatinegara menuju Senen menjadi tersendat.
Kami berupaya bagaimana jalan yang tertutup ini bisa segera dilintasi kendaraan
Selain memicu kemacetan, batang pohon beringin yang tumbang itu juga menimpa kabel PLN di bawahnya. Bahkan, lima tiang listrik juga terlihat nyaris roboh akibat tertimpa batang pohon. Petugas yang datang langsung mengevakuasi pohon tumbang menggunakan peralatan seperti gergaji mesin dan beberapa golok. Hingga kini, proses evakuasi masih berlangsung.
Kasie Penanggulangan Bencana, Sudin Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Timur, Gatot Sulaiman mengatakan, pihaknya sempat kesulitan saat mengevakuasi pohon tumbang. Terlebih, pohon yang tumbang memiliki ukuran besar dan tinggi hingga nyaris menutupi lajur ruas Jl Matraman Raya.
Angin Kencang, Sejumlah Pohon & Baliho Tumbang"Kami berupaya bagaimana jalan yang tertutup ini bisa segera dilintasi kendaraan," ujar Sulaiman, Jumat (28/11).
Hingga sore ini, setidaknya terdapat enam pohon tumbang di wilayah Jakarta Timur akibat hujan deras dan angin kencang yang berlangsung sejak siang hingga sore ini. Keenam pohon tumbang tersebut berada di Penggilingan, Halim Perdanakusuma, dan Kalimalang tepatnya di Kompleks Billy Moon, depan Universitas Borobudur dan Pangkalan Jati.
Kepala Sudin Pertamanan Jakarta Timur, Suzi Marzitawati mengatakan, pohon yang tumbang itu tidak menimpa orang maupun kendaraan. Hanya saja, batang pohon yang tumbang menimpa kabel maupun tiang listrik yang ada di bawahnya.
"Kami akan memberikan asuransi jika ada korban jiwa maupun luka atau jika ada kendaraan serta rumah yang tertimpa pohon tumbang. Kalau menimpa kabel listrik atau telepon itu menjadi tanggung jawab PLN dan PT Telkom," tandasnya.