Kegunaan Ubin Pemandu Dikampanyekan di Jakpus
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta hari ini mengkampanyekan kegunaan ubin pemandu disabilitas dengan berjalan menyusuri trotoar di depan Hotel Le Meridien hingga Taman Dukuh Atas.
Mudah-mudahan ini bisa menjadi rujukan untuk pengembangan infrastruktur jalan
Kegiatan tersebut melibatkan sejumlah pejabat tingkat kota maupun provinsi dan diikuti 150 penyandang disabilitas, akademisi, pemerhati disabilitas dan elemen masyarakat lainnya.
Pada kesempatan itu, Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekda DKI Jakarta, Yusmada Faisal mengatakan, pihaknya akan mengupayakan seluruh trotoar di Ibukota layak dipakai penyandang disabilitas.
Pemkot Jaktim Kampanyekan Penggunaan Ubin Pemandu"Kalau itu terpenuhi, maka bisa dikatakan trotoar kita layak untuk dipakai pejalan kaki," ujarnya di lokasi, Selasa (2/4).
Yusmada berharap, dengan adanya ubin pemandu, para penyandang disabilitas bisa semakin merasa nyaman dan aman ketika berjalan di atas trotoar.
"Mudah-mudahan ini bisa menjadi rujukan untuk pengembangan infrastruktur jalan. Khususnya bagi pejalan kaki," tandasnya.
Perlu diketahui, sejumlah trotoar di Ibukota saat ini telah dilengkapi dengan fasilitas aksesibilitas bagi disabilitas. Salah satunya adalah ubin pemandu bagi penyandang disabilitas netra.
Dengan ubin tersebut, penyandang disabilitas netra bisa menditeksi jalur berjalan kaki di atas trotoar dengan tongkat. Ubin pemandu disabilitas netra sendiri berwarna kuning yang terdiri dari pengarah garis lurus dan
tactile bulat-bulat.Tactile berfungsi sebagai tanda adanya perubahan situasi seperti belokan, zebra cross dan lainnya.