Kapal Angkutan Lebaran Diimbau Utamakan Keselamatan Penumpang
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Klas V Kepulauan Seribu, Herbert Marpaung mengatakan, pihaknya bersama Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Basarnas akan melakukan sidak keselamatan dan kelaikan kapal menjelang arus mudik dan arus balik Idul Fitri 2019.
Masih ada waktu sebelum arus mudik tiba untuk melengkapi perizinan dan alat keselamatan kapal
Pihaknya mengimbau agar para pemilik kapal melengkapi surat-surat perizinan dan alat keselamatan kapal demi keselamatan dan kenyamanan para penumpang.
"Masih ada waktu sebelum arus mudik tiba untuk melengkapi perizinan dan alat keselamatan kapal," ujarnya, Senin (13/5).
Pemkab Fasilitasi Angkutan Mudik Gratis untuk WargaMenurutnya, hingga saat ini ada sebanyak 37 kapal tradisional pengangkut penumpang dan barang dari dan menuju Kepulauan Seribu yang ada di Pelabuhan Kali Adem, Muara Angke Jakarta Utara. Selain itu ada 37 kapal cepat (reguler) yang ada di dermaga Marina, Ancol yang siap melayani arus mudik dan arus balik selama Lebaran Idul Fitri, Juni mendatang.
"Kita minta agar penempatan bagasi yang benar tidak menutup emergency exit (pintu keluar darurat), pastikan tidak ada penumpang yang merokok dan tersedianya alat pemadam kebakaran," jelasnya.
Dikatakannya, selain hal tersebut yang menja
di sangat penting untuk keselamatan penumpang yaitu tersedianya life jacket sesuai jumlah kapasitas penumpang dan awak kapal."Untuk pemantauan aktivitas arus mudik dan arus balik Idul Fitri 2019 ini, kami akan memberlakukan pengawasan dan patroli dimulai pada 21 Mei hingga 21 Juni mendatang," tandasnya.