You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Dinkes Siapkan Tenaga Asuhan Mandiri Dukung Urban Farming
.
photo doc - Beritajakarta.id

Dinkes Siapkan Tenaga Asuhan Mandiri Dukung Urban Farming

Ada di setiap puskesmas kecamatan

Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta menyiapkan tenaga kesehatan terlatih Asuhan Mandiri (Asman) dalam mendukung upaya masyarakat yang ikut mengembangkan urban farming atau pertanian perkotaan.

Balkot Farm Jadi Percontohan Pertanian Perkotaan di Area Pekantoran

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti mengatakan, mereka bertugas untuk mendampingi masyarakat dalam pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (Toga) sebagai upaya mandiri untuk pemeliharaan dan peningkatan kesehatan keluarga.

"Ada di setiap puskesmas kecamatan, sudah dilatih tentang pelayanan kesehatan tradisional antara lain, dalam bentuk pembinaan Toga," ujarnya, Senin (5/8).

Widyastuti menjelaskan, banyak ragam Toga yang dapat ditanam dan dimanfaatkan secara mandiri oleh masyarakat seperti, Jahe untuk mengatasi batuk, melegakan nafas, masuk angin dan kepala pusing. Caranya dengan menumbuk tidak terlalu harus kemudian diseduh dengan air panas dan tunggu mengendap. Minum selagi masih hangat.

Kemudian, Sereh untuk mengontrol tekanan darah, mencegah radikal bebas; Temulawak dapat memperlambat proses penyebaran virus hepatitis; dan Daun Saga bisa mengatasi sariawan dan masalah mulut lainnya seperti amandel, bau mulut, dan pengencer dahak.

"Setiap puskesmas terdapat satu sampai dua orang terlatih Asman Toga baik PNS maupun tenaga non PNS," terangnya.

Menurutnya, pertanian perkotaan sangat banyak memberikan manfaat. Pasalnya, dari situ warga juga dapat mengonsumsi sayuran dan buah organik yang betul-betul masih segar.

"Bisa juga untuk memperbaiki gizi anak-anak. Pertanian perkotaan ini perlu digencarkan baik di lingkungan permukiman maupun perkantoran," ungkapnya.

Ia menambahkan, keberadaan tanaman yang hijau dan asri juga bisa membuat pikiran rileks, sehingga dapat meminimalisir potensi stres.

"Tidak kalah penting, keberadaan tanaman-tanaman juga dapat meningkatkan kualitas udara di Jakarta. Kualitas udara yang baik bisa berdampak pada meningkatkannya kesehatan masyarakat itu sendiri," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. KI DKI Dorong Kelurahan Kalibaru Tingkatkan Pelayanan Publik

    access_time23-05-2025 remove_red_eye1982 personFolmer
  2. Warga Kelurahan Gunung Apresiasi Sudin SDA Jaksel Gercep Keruk Kali Jelawe

    access_time23-05-2025 remove_red_eye1528 personTiyo Surya Sakti
  3. Relaunching Sirukim, Jamin Kemudahan dan Akuntabilitas Akses Rusunawa

    access_time27-05-2025 remove_red_eye1455 personDessy Suciati
  4. Kabar Gembira, Bansos KLJ, KPDJ dan KAJ Bulan Mei 2025 Mulai Dicairkan

    access_time24-05-2025 remove_red_eye1449 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Besok, Pramono Canangkan HUT ke-498 Kota Jakarta di Blok M

    access_time23-05-2025 remove_red_eye1405 personDessy Suciati
KONTAK KAMI

Jl. Medan Merdeka Selatan 8-9 Blok F Lt. II Jakarta
local_phone +62 21 3822356
email redaksi@beritajakarta.id

TAUTAN LAINNYA
Tentang Kami | Sitemap | Infografis

© copyright 2001 - 2025 All Rights Reserved

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik