You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
petugas pln
energytoday .
photo doc - Beritajakarta.id

Pemprov DKI Kesal PLN Ancam Putus Listrik

Pasokan listrik di sejumlah kantor dan fasilitas milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terancam diputus akibat menunggak pembayaran selama dua bulan.

PLN seharusnya memberikan tenggat waktu kepada kami, bukan main ancam putusin listrik

Ancaman pemutusan listrik tersebut membuat Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) DKI Jakarta, Heru Budi Hartono kesal.

Amankan Natal, Jakbar Siagakan 1.782 Polisi

”PLN seharusnya memberikan tenggat waktu kepada kami, bukan main ancam putusin listrik,” ujar Heru di Balaikota, Senin (22/12).

Ia mengungkapkan, pihaknya terpaksa menunggak pembayaran listrik bukan karena menolak untuk membayar ataupun tidak ada uang. Melainkan, rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2015 belum disahkan oleh DPRD DKI.

"Sudah kita kasih tahu kalau pengesahan APBD terlambat. Toh kami masih berusaha mempercepat percepatan pembayaran iuran listrik pada Januari 2015. Sekda sudah bersurat lho, memohon untuk penundaan, tapi tidak ditanggapi,” ungkapnya.

Heru menegaskan, pihaknya bisa saja melakukan hal serupa terhadap PLN. Sebab, banyak gardu listrik milik PLN yang berdiri di atas lahan milik Pemprov DKI seperti yang diatur di dalam SK Gubernur Nomor 41 tentang Pemanfaatan Lahan dan Aset.

"Saya akan tagih SIPPT (Surat Izin Penggunaan dan Pengelolaan Tanah) milik pengembang yang di dalamnya ada gardu PLN, akan saya tagih dalam bentuk retribusi. Selama ini, gardu listrik PLN gratis. Orang pasang provider saja satu tiang bayar," tegasnya.

Sekadar diketahui, molornya pengesahan APBD DKI 2015 akan berdampak terhadap tunggakan pembayaran listrik di seluruh kantor dan fasilitas yang berada di lingkungan Pemprov DKI dalam dua bulan terakhir.

Tercatat dari mulai kantor walikota, kantor kecamatan, kantor kelurahan, hingga puskesmas dan rumah pompa air terancam diputus aliran listriknya oleh PLN. Surat dari PLN yang dilayangkan ke kantor Walikota Jakarta Utara mengancam akan memutus aliran listrik pada 20 Desember.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Tiga ASN Berprestasi Pemprov DKI Terima Penghargaan dari Gubernur

    access_time07-05-2025 remove_red_eye4114 personDessy Suciati
  2. Pemprov DKI-Kabupaten Karawang Perkuat Kerja Sama Pangan

    access_time06-05-2025 remove_red_eye1252 personDessy Suciati
  3. Jakarta Diproyeksikan Jadi Kota Tujuan Wisata Olahraga

    access_time04-05-2025 remove_red_eye1251 personFakhrizal Fakhri
  4. Dilantik Jadi Kadiskominfotik, Budi Awaluddin Naik Transjakarta ke Balai Kota

    access_time07-05-2025 remove_red_eye1182 personFolmer
  5. Rano Ajak PPSU dan Petugas Gulkarmat Nobar Film

    access_time08-05-2025 remove_red_eye1143 personBudhi Firmansyah Surapati

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik