You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Bank DKI Salurkan Kredit Supply Chain Financing (SCF) Rp 93 miliar ke Enam RSUD di DKI Jakarta
.
photo Wuri Setyaningsih - Beritajakarta.id

Bank DKI Salurkan Kredit Kepada Enam RSUD

Bank DKI menyalurkan kredit Supply Chain Financing (SCF) senilai Rp 93 miliar kepada enam RSUD di Jakarta. Hal tersebut direalisasikan melalui penandatanganan perjanjian kredit, Jumat (30/8).

Dengan pengelolaan cash flow yang lebih baik, RSUD diharapkan dapat memberikan layanan kesehatan terbaik kepada masyarakat,

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini mengatakan, penyaluran kredit ini merupakan bentuk dukungan Bank DKI untuk kelancaran operasional RSUD agar mampu memberikan layanan kesehatan terbaik kepada warga.

“Menjadi suatu kebanggaan dan kehormatan bagi kami, dapat memberikan jasa perbankan dalam bentuk supply chain financing dengan enam RSUD di Jakarta,” kata Herry.

Bank DKI Perkuat Sinergisitas dengan Ancol

Dijelaskan Herry, kredit ini akan dimanfaatkan untuk pembiayaan tagihan piutang klaim kepada BPJS Kesehatan. Bank DKI akan membayar tagihan klaim fasilitas kesehatan setelah tagihan diakseptasi oleh BPJS. Adapun limit pembiayaan akan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing penyedia fasilitas kesehatan.

“Dengan pengelolaan cash flow yang lebih baik, RSUD diharapkan dapat memberikan layanan kesehatan terbaik kepada masyarakat,” ucapnya.

Kepala Dinas Kesehatan DKI, Widyastuti menambahkan, penandatanganan kredit SCF merupakan mitigasi Dinas Kesehatan untuk mengantisipasi saat terjadinya masalah pada cash flow (aliran uang) di rumah sakit milik Pemprov DKI.

“Kita harapkan dengan adanya bantuan kredit ini layanan kesehatan kita tidak terganggu," kata Widyastuti.

Ditegaskannya, kredit SCF bersifat sepeti dana talangan atau dana cadangan. Sehingga baru dapat digunakan ketika RSUD atau RSKD membutuhkannya. Kalau tidak, maka dana tersebut akan tetap berada di Bank DKI.

Dengan adanya dana talangan yang dapat dicairkan kapan saja, lanjut Widyastuti, pihaknya dapat memberikan jaminan kepada warga DKI agar tidak khawatir bila terjadi masalah pada BPJS Kesehatan.

"Sudah ada jaminan dari Pemprov dengan Bank DKI bahwa pelayanan kesehatan tetap akan berjalan dengan baik," tandasnya.

Dana kredit sebesar Rp 93 miliar yang disalurkan Bank DKI tersebar untuk RSKD Duren Sawit senilai Rp 5 miliar, RSUD Budhi Asih Rp 15 miliar, RSUD Koja Rp 20 miliar, RSUD Pasar Rebo Rp18 miliar, RSUD Tarakan Rp15 miliar dan RSUD Cengkareng sebesar Rp 20 miliar.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1440 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Pemprov DKI Tetapkan UMSP 2025, Ini Rinciannya

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1353 personFolmer
  3. Operasi Modifikasi Cuaca Efektif Kurangi Curah Hujan di DKI

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1273 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1224 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pemprov DKI Raih Penghargaan Indeks Reformasi Hukum dari Kementerian Hukum RI

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1114 personFolmer