Masjid Amir Hamzah di TIM Bakal Dibangun Berkonsep Futuristis
Masjid Amir Hamzah di Kompleks Taman Ismail Marzuki (TIM), Jalan Cikini Raya, Menteng, Jakarta Pusat, akan dibangun dengan konsep futuristis.
Daya tampungnya 250 jemaah
Kepala Unit Pengelola Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki , Imam Hadi Purnomo mengatakan, revitalisasi Tahap I segera dimulai September 2019 ini. Salah satunya, berkaitan dengan pembangunan Masjid Amir Hamzah.
"Masjid Amir Hamzah yang baru akan ditingkatkan daya tampungnya menjadi sebanyak 250 jemaah. Adapun luasan masjid beserta plaza salat mencapai 800 meter persegi," ujarnya, Rabu (4/9).
Revitalisasi TIM, Anies Berharap Dapat Membentuk Ekosistem Kebudayaan Berkelas DuniaImam menjelaskan, arsitektur masjid akan dibuat lebih modern dan minimalis dengan mamadukan unsur seni. Bangunan Masjid Amir Hamzah yang baru letaknya tidak lagi berdekatan dengan pintu masuk utama TIM atau di samping Gedung Planetarium.
"Kita pindahkan di antara Gedung Teater Jakarta TIM, Graha Bhakti Budaya, dan Kampus Institut Kesenian Jakarta. Tujuannya, untuk lebih memudahkan masyarakat maupun pengunjung untuk melaksanakan ibadah," terangnya.
Menurutnya, untuk memfasilitasi sarana ibadah sehubungan dengan pelaksanaan revitalisasi PKJ TIM Tahap I oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro), saat ini sudah disiapkan tempat di Gedung Teater Jakarta.
"Kami sudah menyediakan papan informasi petunjuk lokasi sementara sarana ibadah. Selain itu, kami juga menyosialisasikan terkait pembangunan Masjid Amir Hamzah yang baru kepada masyarakat yang datang ke TIM," ungkapnya.
Ia menambahkan, terdapat tiga kegiatan dalam revitalisasi PKJ TIM Tahap I ini yakni, pembangunan hotel terintegrasi dengan Perpustakaan Umum Daerah Cikini, pembangunan parkir basement di depan Gedung Planetarium, serta pembangunan Masjid Amir Hamzah yang baru.
"Targetnya, September ini revitalisasi PKJ TIM Tahap I sudah bisa dimulai dan selesai pada Januari 2020," tandasnya.