You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Kunjungan Pemprov Papua dan Pemprov Papua Barat ke PPT RSUD Tarakan
.
photo Rezki Apriliya Iskandar - Beritajakarta.id

Pemprov Papua dan Papua Barat Pelajari Layanan PPT RSUD Tarakan

Pusat Pelayanan Terpadu (PPT) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan mendapat kunjungan dari perwakilan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua, Pemprov Papua Barat dan United States Agency for International Development (USAID) Bersama.

Mudah-mudahan setelah mendengar pemaparan dan melihat langsung ruang PPT, teman-teman kita dari Papua bisa membangun PPT di daerahnya,

Pada kesempatan itu, rombongan kunjungan kerja (kunker) tidak hanya diberikan paparan mengenai pelayanan di PPT RSUD Tarakan dalam menangani persoalan kekerasan perempuan dan anak. Mereka juga diajak melihat langsung kondisi Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan ruangan di RSUD Tarakan.

RSUD Tarakan Gelar Talkshow Tentang Bipolar

"Mudah-mudahan setelah mendengar pemaparan dan melihat langsung ruang PPT, teman-teman kita dari Papua bisa membangun PPT di daerahnya agar pelayanan terhadap perempuan dan anak korban kekerasan bisa terlayani," ujar Boge Priyo Nugroho, Kepala PPT RSUD Tarakan, Rabu (11/9).

Menurut Boge, rumah sakit berperan penting dalam memberikan terapi dan pelayanan kesehatan, baik itu kasus kekerasan perempuan dan anak maupun kekerasan lainnya. 

"Dari kunjungan ini diharapkan mereka bisa memberikan kontribusi kepada pemerintah daerah untuk membangun rumah sakit," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Provinsi Papua Barat, Elsina Sesa mengapresiasi layanan PPT RSUD Tarakan dalam menangani kekerasan perempuan dan anak.

"Kami bekerja sama dengan USAID Bersama melakukan pertemuan dengan RSUD Tarakan untuk melihat bagaimana pelayanan rumah sakit daerah yang sudah menangani kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak," katanya.

Hal senada juga diungkapkan Kepala DP3AKB Provinsi Papua, Anike Rawar. Ia mengaku kagum dengan pelayanan serta fasilitas yang terdapat di PPT RSUD Tarakan. Menurutnya ini bisa menjadi contoh bagi rumah sakit-rumah sakit lain di Indonesia.

Anike mengungkapkan, pelayanan terhadap perempuan dan anak korban kekerasan, khususnya yang ada di rumah sakit di Papua masih digabung dalam pelayanan umum di bagian emergency. Seharusnya perlu ada tempat pelayanan khusus di rumah sakit yang diperuntukkan bagi perempuan dan anak-anak korban kekerasan.

"Di RSUD Tarakan, PPT yang menangani kekerasan terhadap perempuan dan anak itu ada ruangannya tersendiri. Kami akan mengusulkan kepada pimpinan kami bahwa memang di setiap rumah sakit perlu ada PPT," tandasnya.

Perlu diketahui, RSUD Tarakan sudah memiliki PPT yang menangani kekerasan perempuan dan anak sejak 2018. Di PPT ini tersedia berbagai fasilitas seperti ruang administrasi visum, ruang konsultasi psikososial, ruang bermain anak, ruang pemeriksaan seksual, ruang konseling hukum dan ruang pemeriksaan medikolegal.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1436 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Pemprov DKI Tetapkan UMSP 2025, Ini Rinciannya

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1343 personFolmer
  3. Operasi Modifikasi Cuaca Efektif Kurangi Curah Hujan di DKI

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1267 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1206 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pemprov DKI Raih Penghargaan Indeks Reformasi Hukum dari Kementerian Hukum RI

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1110 personFolmer
KONTAK KAMI

Jl. Medan Merdeka Selatan 8-9 Blok F Lt. II Jakarta
local_phone +62 21 3822356
email redaksi@beritajakarta.id

TAUTAN LAINNYA
Tentang Kami | Sitemap | Infografis

© copyright 2001 - 2024 All Rights Reserved