You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
jembatan pulo gebang
.
photo Hendi Kusuma - Beritajakarta.id

Djarot Minta Terminal Pulogebang Difungsikan

Meski sudah diresmikan sejak tahun 2012 lalu, namun hingga kini Terminal Terpadu Pulogebang Sentra Timur, Jakarta Timur belum juga difungsikan. Terminal yang dibangun di lahan seluas 14,5 hektare dan dapat menampung ratusan bus ini masih terlihat kosong dan lenggang. Beberapa fasilitas yang telah dibangun di terminal yang rencananya akan menjadi terminal terbesar di Asia Tenggara ini belum terpakai sehingga berdebu.

Saya ingin terminal ini segera dioperasikan secara maksimal. sayang kalau terbesar tapi seadanya. Harus bagus

Kondisi ini membuat Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidajat heran. Apalagi, pembangunan Terminal Pulogebang ini telah menghabiskan anggaran sebesar Rp 448,6 miliar. "Di Jakarta ada Terminal Pulogebang yang luasnya itu enggak cuma sekadar paling luas di Jawa, tapi paling luas di Asia," kata Djarot, saat menyambangi terminal tersebut, Selasa (6/1).

Namun Djarot mempertanyakan mengapa terminal tersebut hingga saat ini belum juga dioperasikan. Padahal, potensi yang dimiliki sangat besar. Jika bisa digarap secara maksimal, Terminal Pulogebang bisa menampung seluruh bus-bus AKAP yang masuk ke Jakarta. Dengan demikian, volume bus luar kota yang masuk ke dalam kota Jakarta bisa dikurangi.

Terminal Pulogebang Masih Sepi Penumpang

Karena itu, orang nomor dua di Pemprov DKI Jakarta ini meminta Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Benjamin Bukit segera mengoperasikan terminal tersebut. "Saya ingin terminal ini segera dioperasikan secara maksimal. Sayang kalau terbesar tapi seadanya. Harus bagus," pintanya.

Sekadar diketahui, Terminal Pulogebang ini dibangun sebagai pengganti Terminal Pulogadung. Bangunan terminal dibangun dengan empat lantai. Lantai satu digunakan sebagai akses penumpang menuju koridor bus. Lantai dua merupakan area kedatangan angkutan umum dalam kota dan bus antar kota antar propinsi (AKAP). Lantai tiga, akan dijadikan food court dan tempat keberangkatan bus AKAP. Sementara lantai empat digunakan sebagai kantor Dinas Perhubungan DKI Jakarta.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Salip Jatim, Jakarta Pimpin Perolehan Medali Emas PON XXI

    access_time14-09-2024 remove_red_eye1223 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Klasemen Sementara PON XXI, Jakarta Terus Bayangi Jawa Timur

    access_time13-09-2024 remove_red_eye1121 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Warga Serbu Pasar Murah di Kelurahan Dukuh

    access_time18-09-2024 remove_red_eye1051 personNurito
  4. Ini Penerima DTKJ Award 2024

    access_time19-09-2024 remove_red_eye1023 personTiyo Surya Sakti
  5. Kalahkan Juara Bertahan, Atlet Tarung Derajat Fariuddin Ishafahani Raih Emas di PON XXI

    access_time19-09-2024 remove_red_eye951 personAldi Geri Lumban Tobing