Menengok Serunya Berlatih Sepak Bola di SSB Mutiara Cempaka
Diantara terik matahari yang meninggi, ratusan anak lengkap dengan seragam klub sepak bolanya tampak begitu serius mengoper, merebut dan mengejar bola yang terus bergulir di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat.
Harapannya, dari sini bisa ditemukan bibit pemain sepak bola yang handal dan berkualitas yang bisa mengharumkan nama baik kota, negara juga bangsa,
Tak peduli seberapa deras keringat yang telah membanjiri tubuh mereka, yang penting adalah bisa main dengan apik, mencetak gol-gol 'cantik' serta bermain dengan kompak dan sportif.
Sekda Lepas 187 Kontingan DKI Bertanding di Pornas KorpriRatusan anak dengan umur 7 hingga 20 tahun tersebut berada dalam binaan Sekolah Sepak Bola (SSB) Mutiara Cempaka.
Pelatih Kepala SSB Mutiara Cempaka, M Nasir mengatakan, total jumlah siswanya sebanyak 130 orang. Para siswa ini berlatih tiga kali dalam seminggu, yaitu Kamis, pukul 14.00-18.00, Sabtu pukul 07.30-10.30 dan Minggu pukul 10.00-12.00
Siswa-siswa itu selanjutnya dibagi menjadi beberapa kelompok berdasarkan usia, yaitu kelompok usia 7-8 tahun, kemudian usia 9-11, 12-14 dan seterusnya hingga usia 18-20 tahun.
"Harapannya, dari sini bisa ditemukan bibit pemain sepak bola yang handal dan berkualitas yang bisa mengharumkan nama baik kota, negara juga bangsa
," ujarnya, Sabtu (9/11).Soal sejarahnya, SSB Mutiara Cempaka ini yang berdiri sejak 2008 ini merupakan cabang dari SSB Arcici yang sudah berdiri sejak tahun 1986.
Katanya, untuk bisa berlatih dan bermain sepak bola di SSB Mutiara Cempaka atau yang sering disebut MC Banteng ini, para siswa dienakan biaya pendaftaran sebesar Rp 350 ribu dan biaya perbulan Rp 100 ribu.
Selanjutnya para siswa ini dilatih oleh 12 pelatih dengan license CFC, atau sertifikat standar pelatih profesional dan berada di bawah arahan pelatih sepak bola nasional, Danurwindo.
Ia menambahkan, proses latihan dan pembentukan pesepakbola muda berbakat ini berjalan dengan baik hingga sekarang atas kerja sama dan dukungan Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta.
"Konkritnya kami diberikan tempat untuk berlatih sepak bola di Lapangan Banteng ini," tandasnya.